Wagub Jabar Sebut Poligami Dan Nikah Muda Bisa Jadi Solusi Penyebaran HIV/AIDS
Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum menyebut bahwa poligami dan nikah mudah bisa menjadi solusi atas maraknya penyebaran kasus HIV/AIDS di Bandung.
Nidha
BaperaNews - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum menilai poligami dan nikah muda lebih baik dilakukan daripada zina atau seks bebas yang akhirnya berdampak pada peningkatan kasus HIV/AIDS di Bandung.
Wagub Jabar menyebut suami yang suka jajan membuat istri dan anak tertular, begitu juga dengan pergaulan bebas di kalangan anak muda. Sebab itu, menurutnya lebih baik poligami atau nikah muda. Namun hal ini tidak sejalan dengan pendapat Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Pernyataan Uu Ruzhanul Ulum mengundang tanya publik, apakah murni polos atau ia sadar kalimatnya mengundang eksposur besar. Pernyataannya kini mengundang perdebatan di media sosial.
Mulanya ialah kemunculan data jumlah kasus HIV/AIDS Bandung yang viral karena terus meningkat signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Dinas Kesehatan Bandung mencatat ada 5.943 kasus HIV/AIDS di Bandung, 11% nya ialah rumah tangga yang tertular dari suaminya dan 44,48%nya ialah anak muda usia 20-29 tahun.
Banyaknya ibu rumah tangga dan anak muda terjangkit HIV/AIDS, menurutnya mudah saja mencari solusinya, yakni poligami dan nikah muda. Para suami dipersilahkan poligami dan anak muda jangan menunda-nunda menikah.
“Daripada kena penyakit itu HIV/AIDS menurut saya untuk menekan angka penyebarannya ialah menikah bagi anak-anak muda dan poligami bagi yang sudah nikah” ujarnya (30/8).
Baca Juga : Akibat Suami Seks Bebas, Belasan Ibu Hamil Di Cianjur Positif HIV/AIDS
Menurutnya, menikah ialah ibadah yang menjauhkan dari zina (seks bebas). Sedangkan HIV/AIDS masuk dari pintu seks bebas tersebut. “Ayo nikah, biar tidak zina, tidak kena HIV/AIDS” simpulnya.
Wagub Jabar itu kemudian menghimbau kepada para orang tua untuk segera menikahkan anaknya, meski masih belia kalau sudah ingin menikah dinikahkan saja. Uu bahkan berjanji akan diskusi dengan Gubernur Jabar Ridwan kamil untuk membuat fasilitas nikah masal.
Namun solusi dari Uu Ruzhanul Ulum ini dengan tegas tidak disetujui oleh Ridwan Kamil.
“Dan pendapat pribadi pak Wagub Uu terkait program poligami sebagai solusi saya pribadi tidak sependapat. Pemprov Jabar fokus pada kegiatan yang sudah dilakukan untuk menanggulangi HIV/AIDS di Jabar” ujarnya di Twitter sambil melampirkan penjelasan yang lebih empiris.
Bukan kali ini saja Uu Ruzhanul Ulum disebut asal jeplak. Juli kemarin ia baru saja minta maaf usai mengomentari kasus anak SD yang depresi hingga meninggal dunia akibat dirundung teman-temannya, alih-alih bersimpati, ia justru menyebut kasus itu tak perlu diproses hukum dan hanyalah candaan biasa bagi anak-anak.
Uu Ruzhanul Ulum pun mendapat kecaman publik karena dianggap hanya menebar kontroversi dan minim prestasi.
Baca Juga : Mengenal Lebih Jauh HIV/AIDS : Penyebab, Gejala, Pencegahan
