Dua Jenazah di Bandung Terlantar Gegara Tak Mampu Bayar Biaya Pemakaman

Dua jenazah terlantar di sebuah mushola di kawasan Baleendah, Bandung, karena keluarga tidak mampu membayar biaya pemakaman.

Dua Jenazah di Bandung Terlantar Gegara Tak Mampu Bayar Biaya Pemakaman
Dua Jenazah di Bandung Terlantar Gegara Tak Mampu Bayar Biaya Pemakaman. Gambar : Instagram/@erwinmoron_official

BaperaNews - Dua jenazah terlantar di mushola kawasan Baleendah, Bandung karena tidak ada uang untuk biaya pemakaman. Kedua jenazah meninggal dunia karena memiliki riwayat penyakit berat. Kedua jenazah terlantar disemayamkan di mushala dekat Rumah Singgah BOBS Peduli.

“Yang satu umur 30 tahun meninggal dunia subuh tadi belum dimakamkan masih menunggu biaya pemakaman dan yang kedua umur 50 tahun baru tadi sore meninggal dunia. Yang umur 30 tahun punya sakit ayan dan perut, selalu sakit terus dia. Yang 50 tahun stroke, sudah tidak bisa apa-apa,” kata Pengurus Rumah Singgah BOBS Peduli Hary Kurniawan pada Sabtu (30/9).

“Iya saat ini masih di mushola karena dua-duanya belum dikuburin. Biaya pemakaman tadi belum dibayar. Biasanya Rp500.00 sudah sama kain kafan kalau sama biaya pemakaman dikubur itu Rp1,5 juta. Jadi untuk dua orang jenazah terlantar ini butuh Rp 3 juta. Mudah-mudahan ada donatur yang bantu kami,” pungkas Hary.

Dua jenazah terlantar tersebut pada akhirnya dimakamkan pada Sabtu pagi (30/9) di TPU Tegalluar Bojongsoang, Bandung. Jenazah diangkut dengan ambulans dari donator. Pihak Dinsos Bandung dan para swasta memberi bantuan sehingga kedua jenazah terlantar bisa dikebumikan dengan layak.

Baca Juga: Fakta-fakta Truk BBM Tabrak Ambulans Jenazah di Muara Enim

“Alhamdulillah tadi sudah ada bantuan dua ambulans. Ada dari Dinsos Bandung juga dan satu lagi pribadi. Alhamdulillah sudah dimakamkan. Ada yang menebar kebaikan, sedekah. Ada sedekah dari Pak Kapolresta Bandung juga dan dari orang pribadi lainnya,” pungkas Hary.

Kedua jenazah terlantar ialah orang yang sudah lama menumpang hidup di Rumah Singgah BOBS Peduli. Ia berharap ke depannya orang-orang terlantar maupun orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bisa mendapat bantuan dari pemerintah agar tidak ada kejadian serupa.

Memakamkan seseorang yang meninggal dunia adalah kewajiban orang-orang di sekitarnya.

Biaya pemakaman dirasa tidak murah bagi sebagian orang. Pemakaman butuh sejumlah barang seperti kain kafan, bunga, hingga membayar tukang gali kubur dan memberi makan minum untuk para tamu yang hadir melayat. Namun, jika orang di sekitar membantu tentu akan meringankan beban orang tidak mampu yang hendak memakamkan keluarganya.

Baca Juga: Krisis Air di Bekasi, Warga Ambil Air dari Kubangan Pipa PDAM