Viral Video Kepala Balita di Tasikmalaya Tersangkut Kaleng Wafer

BaperaNews - Muhammad Gabriel, balita asal Tasikmalaya, Jawa Barat mengalami kejadian mendebarkan. Kepala Gabriel tersangkut di kaleng wafer pada Minggu malam  (30/7).

Pihak keluarga sempat membawa korban ke RSI Tasikmalaya namun kemudian pihak RS merujuk ke Pemadam Kebakaran Tasikmalaya. Diketahui pihak rumah sakit bisa mengobati masalah yang berhubungan dengan medis atau penyakit.

Terkait kasus kepala balita tersangkut di kaleng wafer yang dialami Gabriel, pihak RS merasa lebih kompeten ditolong oleh Damkar yang siap membantu apa saja kondisi kegawatdaruratan yang terjadi. Tim Damkar pun datang dan cepat tanggap.

Akhirnya Tim Damkar berhasil menolong Gabriel dengan alat gerinda listrik kecil. Kepala Gabriel dilindungi sendok sebagai penghalangnya agar alat tidak melukai kepalanya. Kaleng diberi semacam cairan agar bisa dilepaskan dari kepala korban.

Korban kepala balita tersangkut di kaleng wafer sempat berulang kali berteriak kesakitan ketika proses pertolongan karena lama-lama kaleng itu melukainya.

Beruntung setelah berupaya dengan telaten dan hati-hati, kaleng wafer berhasil lepas. Para petugas dan orang tua merasa lega. 

Baca Juga : Viral Dokter Aniaya Balita Gegara Diganggu Main Catur

“Alhamdulillah, kenapa atuh dimasukin kaleng wafernya” kata seorang petugas Damkar sembari bercanda ketika berhasil melepas kaleng wafer dari kepala Gabriel.

“Saya berterima kasih banyak pada petugas Damkar yang telah menolong dengan sangat baik” kata keluarga Gabriel.

@baperanews.com Viral video kepala balita di Tasikmalaya tersangkut kaleng wafer. Dibantu team damkar, akhirnya kaleng dapat dilepaskan. #viralvideo ♬ Backsound Lucu - Faid rafanda

Proses pertolongan kepala balita tersangkut kaleng wafer dilakukan dalam waktu kurang dari 10 menit. Akun resmi Damkar Tasikmalaya juga mengunggah video proses pertolongan di akun resmi Instagramnya @damkar_kota_tasikmalaya pada hari Senin (31/7).

Menurut keluarga, Gabriel awalnya bermain dan iseng memakai kaleng wafer sebagai topinya, namun siapa sangka, kaleng wafer yang dipakai tidak bisa dikeluarkan dari kepalanya. Diduga korban terlalu kuat menekan kaleng ke kepalanya sehingga bagian atas kepala terjepit ke dalamnya.

Tidak dijelaskan berapa lama kaleng wafer masuk ke kepala korban, namun keluarga langsung membawa korban ke rumah sakit ketika mengetahui kaleng wafer sulit dilepas oleh mereka.

Kaleng wafer yang dipakai tidak sampai menutup mata korban, namun tetap saja petugas Damkar Tasikmalaya harus berhati-hati pada proses evakuasi kepala balita tersangkut di kaleng wafer ini agar tidak menyakiti kepala korban. Beruntung proses pertolongan berjalan lancar meski sempat diwarnai aksi tangisan dari korban.

Baca Juga : Kronologi Balita Tewas Terlindas Truk di Makassar