Viral! Pengantin Perempuan di Madura Disekap, Dua Pelaku Ditangkap Polisi
Kasus penyekapan pengantin perempuan di Sampang, Madura, viral di media sosial. Polisi menangkap dua tersangka dan menyelidiki motif kekerasan ini.
BaperaNews - Kasus kekerasan terhadap perempuan kembali menjadi sorotan di Madura setelah viralnya insiden penyekapan terhadap seorang pengantin perempuan di Kecamatan Ketapang, Sampang.
Perempuan yang baru saja menikah tersebut ditemukan dalam kondisi memprihatinkan, dengan tangan terikat dan mulut dilakban. Insiden ini mendapat perhatian luas setelah video terkait tersebar di media sosial, mengundang berbagai reaksi publik.
Peristiwa penyekapan ini terjadi di wilayah Kecamatan Ketapang dan mengundang perhatian warga setempat, yang kemudian berkumpul di depan kantor Polsek Ketapang.
Dalam video yang beredar, seorang warga menjelaskan kondisi korban yang terikat dan mulutnya ditutup lakban. Kondisi korban memicu keprihatinan mendalam atas kekerasan terhadap perempuan di Madura, terutama terkait upaya kriminal seperti penyekapan.
Menurut informasi warga dalam video tersebut, pelaku penyekapan ini diduga dua orang berinisial HB dan FMD. Kedua pelaku diduga kuat menyekap korban dengan tujuan tertentu yang hingga kini masih diselidiki oleh pihak kepolisian.
Baca Juga : ABG di Tangerang Disekap dan Dicabuli Pacarnya Selama 10 Hari, Kenalan Lewat Facebook
Tak lama setelah kejadian, kedua tersangka diamankan oleh petugas Polsek Ketapang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo, membenarkan dugaan percobaan penyekapan terhadap korban yang baru saja menikah tersebut. Sigit menjelaskan bahwa kepolisian masih menyelidiki motif dan kronologi lengkap kasus ini.
Pernyataan ini ia sampaikan dalam konferensi pers pada Senin (4/11), seraya menegaskan bahwa kasus ini menjadi fokus utama Polres Sampang.
“Itu percobaan penyekapan, dan peristiwa tersebut sedang kami dalami lebih lanjut,” ujar Sigit.
Ia menambahkan bahwa kedua tersangka, HB dan FMD, kini ditahan di Polsek Ketapang dan tengah menjalani pemeriksaan untuk mengungkap detail kasus penyekapan ini. Penahanan keduanya bertujuan agar pemeriksaan dapat dilakukan secara menyeluruh.
Baca Juga : Viral! Karyawan di Depok Disekap Bos, Minta Tebusan Puluhan Juta