Viral! Bus Wisata Masuk Jurang dan Timpa Rumah Warga di Jalur Alternatif Puncak
Bus wisata yang melintasi jalur alternatif Puncak terperosok ke jurang dan menimpa rumah warga. Beberapa penumpang mengalami luka-luka.
BaperaNews - Sebuah bus wisatawan mengalami kecelakaan di jalur alternatif Puncak, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Bus tersebut terperosok ke jurang dan menimpa rumah warga, menyebabkan sejumlah orang mengalami luka-luka. Insiden ini terjadi pada Sabtu (3/7).
"Kami menerima informasi, memang betul terjadi kecelakaan kendaraan roda enam, jenis bus pariwisata, yang terperosok, kemudian jatuh di tebing," kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto.
Ardian mengungkapkan bahwa bus yang membawa banyak penumpang itu jatuh ke tebing dan menimpa bagian belakang rumah warga di bawahnya.
"Bus terperosok, kemudian jatuh di tebing yang di bawahnya ada rumah warga, yang kemudian menimpa bagian belakang rumah warga tersebut," jelasnya.
Sejumlah penumpang dilaporkan mengalami luka-luka dan telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Informasi awal, ada beberapa korban luka, sudah dibawa ke rumah sakit," tambah Ardian.
Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor langsung dikerahkan ke lokasi untuk menangani insiden tersebut. Proses evakuasi bus sedang berlangsung agar jalur alternatif tidak terganggu.
"Rekan dari Unit Gakkum masih berada di lokasi untuk penanganan. Bus sedang diupayakan dievakuasi. Kejadian di jalur alternatif, jadi tidak mengganggu jalur utama Jl Raya Puncak," imbuh Ardian.
Baca Juga: Jukir Liar Muncul Usai Lapak Dagang di Puncak Bogor Dibongkar
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden di jalur alternatif Puncak, Bogor, yang sering kali menjadi rute pilihan wisatawan. Jalur ini dikenal dengan medan yang cukup berbahaya, terutama bagi pengemudi yang tidak terbiasa dengan kondisi jalan yang curam dan berliku.
Kecelakaan tersebut terjadi pada pagi hari, saat bus yang mengangkut wisatawan melintasi jalur alternatif Puncak Bogor.
Bus yang sedang melaju tiba-tiba hilang kendali dan terperosok ke jurang yang cukup dalam. Di dasar jurang, bus tersebut menimpa sebuah rumah warga, mengakibatkan kerusakan parah pada bagian belakang rumah.
Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut segera memberikan pertolongan pertama kepada para korban. Beberapa penumpang bus yang mengalami luka ringan mendapat perawatan di lokasi, sementara yang mengalami luka lebih serius dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Faktor-faktor seperti kondisi jalan, kelayakan bus, dan kemungkinan human error sedang diteliti.
"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini. Semua kemungkinan sedang kami pertimbangkan, termasuk faktor kelayakan bus dan kondisi jalan," kata Ardian.
Kecelakaan ini menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak, terutama mengingat jalur alternatif Puncak sering digunakan oleh wisatawan. Warga dan pengguna jalan diimbau untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur ini, terutama di kondisi cuaca yang tidak mendukung.
Sementara itu, evakuasi bus yang terperosok masih berlangsung dan diharapkan dapat selesai secepatnya agar tidak mengganggu lalu lintas di jalur tersebut.
Pihak kepolisian bersama dengan tim SAR dan warga setempat bekerja sama untuk mengangkat bus dari jurang dan memastikan tidak ada lagi korban yang terjebak di dalam bus.
Baca Juga: Kecelakaan Bus di Afghanistan, 17 Orang Dikabarkan Tewas