Viral! Bagus Pujianto Hilang Diculik Sejak 2021, Sudah Bayar Tapi Belum Ditemukan
Seorang pemuda bernama Bagus Pujianto hilang diculik sejak 2021, kabarnya belum ditemukan sampai sekarang.
Tim Redaksi Baperanews 
BaperaNews - Kasus penculikan kembali terjadi dan viral di media sosial, salah satu akun di Twitter @woomi*** yang mengaku sebagai saudara Bagus Pujianto menceritakan kronologi kasus hilangnya Bagus Pujianto. Diketahui, Bagus Pujianto hilang sejak 18 November 2021, pihak keluarga sudah lapor kepihak berwajib dan tidak ada kejelasan sampai sekarang.
Kasus hilangnya Bagus Pujianto ramai di Twitter, karena aksi hilang diculik kini menjadi misteri.
Diketahui, Bagus mulai kerja saat lulus SMA, jadi awal kejadian Ayah kandung Bagus Pujianto mengantarkan Bagus ke halte bus trans Semarang di depan kolam renang Manunggal Jati, karena memang Bagus Pujianto selalu berangkat kerja dengan angkutan umum tersebut. Tak disangka, hari itu menjadi hari terakhir ayahnya bertemu dengan Bagus Pujianto.
Tak hanya itu, Bagus Pujianto selalu bekerja berpindah tempat, awalnya ia bekerja di sebuah rumah makan ayam geprek tetapi kata orang-orang yang bekerja disana, Bagus sudah pindah dan terakhir ia bekerja sebagai cleaning service di sebuah tempat karaoke besar di Semarang. Pihak keluarga merasa bingung karena sampai malam hari Bagus Pujianto tidak pulang kerumah hingga membuat keluarga khawatir dan menanyakan Bagus Pujianto ke tempat kerjanya.
Setelah pihak keluarga datang ketempat kerja Bagus Pujianto, ternyata ia tidak masuk kerja dihari dimana ia di antar oleh bapaknya. Diketahui, Bagus Pujianto baru 1 bulan lamanya bekerja menjadi cleaning service.
Sosok Bagus ini dikenal sebagai sosok yang pendiam dan agak tertutup, ia hanya mau terbuka dengan ibunya. Tetapi, pada bulan Juli 2021 ibunya meninggal dunia, beberapa bulan sebelum Bagus Pujianto menghilang karena diculik oleh seseorang yang tidak dikenal. Pihak keluarga pun sudah mencoba untuk bertanya ke teman dekatnya Bagus, tetapi hasilnya juga nihil, teman-temannya juga tidak ada yang tahu keberadaan Bagus.
Baca Juga : Polisi Buka Suara Soal Video Viral Calon Siswa Bintara Gagal Pendidikan
Kemudian keluarga melapor 1x24 jam ke polsek, Reskrim, dan beberapa hari berikutnya ke Polrestabes, Semarang. Namun sama sekali tak ada hasil. Bahkan sampai sekarang nomornya tidak aktif ketika mencoba melacak nomor hpnya ke orang provider.
Pada saat hp tersebut dilacak, lokasinya berpindah-pindah. Awal lokasi diketahui ada di daerah Padalarang, lalu pihak keluarga mencoba untuk berkoordinasi dengan keluarga yang ada disana untuk sebar berita kabar orang hilang, namun hasilnya tetap nihil. Kemudian lokasi berpindah lagi ke Pluit dan saat itu juga lokasi nya tidak bisa di lacak lagi.
Tepat 7 hari hilangnya Bagus Pujianto karena diculik, yakni 27 November 2021 terdapat panggilan video dari nomor asing. Orang yang melakukan video call tersebut meminta pihak keluarga transfer sebesar Rp 5 juta dan disaat itu juga terlihat ada Bagus bersama beberapa orang disampingnya. Saat melakukan panggilan video, penculik tersebut memberikan ancaman kepada keluarga, apabila tidak membayar 5 juta maka Bagus Pujianto akan mati.
Kemudian panggilan video tersebut pun dimatikan. Beberapa kemudian, sang penculik mengirim video. Di dalam video tersebut ada Bagus yang ingin pulang akan tetapi harus membayar administrasi mendaftar kerja Rp 5 Juta.
Di saat itu juga keluarga melacak di satu aplikasi yaitu Getcontact, namun hasilnya nihil, tidak muncul nama apapun. Diyakini nomor penculik tersebut benar-benar baru.
Tidak terima begitu saja dengan tawaran tebusan uang sebesar 5 juta. Keluarga pun negosiasi dengan penculik.
Akhirnya keluarga mengirim uang sebesar Rp1,5 juta dan sisanya akan diberikan langsung ketika Bagus dipulangkan. Pihak terduga penculik tersebut menyetujui negosisasi dan mengirim nomor rekening atas nama Aardiles. Setelah ditransfer, pemilik nomor hp tersebut sudah tidak dapat dihubungi dan Bagus tidak diketahui keberadaannya.
Kombes Iqbal Alqudusy selaku Kabid Humas Polda Jawa Tengah menyampaikan bahwa pihaknya telah membaca utas tersebut. Iqbal mengaku langsung berkoordinasi dengan berbagai jajaran termasuk SPKT Polda Jateng.
Telah melakukan pencarian kepada sosok Bagus Pujianto dan telah diterbitkan pula daftar orang hilang atas nama tersebut. Hingga kini Bagus Pujianto belum juga ditemukan. UjarI qbal Alqudusy Saat Konfirmasi berita kehilangan sekaligus penculikan pada hari Selasa (31/5).
