Tanimbar Maluku Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 7,2
Gempa bumi magnitudo 7,2 mengguncang Tanimbar, Maluku.
BaperaNews - Gempa bumi dengan magnitudo 7,2 mengguncang Tanimbar, Maluku pada Rabu, (8/11), pukul 11.52 WIB. Pusat gempa terletak 251 kilometer arah barat laut dari Tanimbar dengan kedalaman 10 km.
Meskipun gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tetap mengingatkan warga tentang potensi gempa susulan.
Gempa susulan dengan kekuatan bervariasi terjadi belasan kali, namun warga di berbagai pulau di Kabupaten Maluku Barat Daya tetap bertahan di dalam rumah.
James James Liko, Kepala Satuan Pelaksana (Satlak) Penanggulangan Bencana Kabupaten Maluku Barat Daya, menyatakan bahwa meskipun gempa susulan terbaru memiliki magnitudo 6,8 dan terasa sangat kuat, warga tidak meninggalkan rumah mereka untuk mencari tempat terbuka.
Kondisi ini berbeda dengan gempa magnitudo 7,9 yang terjadi beberapa waktu lalu, yang menyebabkan kerusakan infrastruktur dan mengakibatkan sekitar 400 warga Dawera-Dawelor mengungsi ke Gunung Erola. Saat ini, belum ada laporan kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa magnitudo 7,2.
Baca Juga : Pesilat Gresik Tewas Gegara Kena Tendangan Pelatih
BMKG terus mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap gempa susulan. Gempa ini terjadi di Laut Banda, dengan episentrum pada 6,31 derajat Lintang Selatan dan 129,77 derajat Bujur Timur.
Monitoring BMKG menunjukkan adanya tsunami minor di Damar (Kabupaten Maluku Barat Daya) dengan ketinggian 39 sentimeter dan Pulau Banda (Maluku Tengah) 8 sentimeter.
Warga di daerah terdampak dan sekitarnya diminta untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk dari BMKG. Warga diminta untuk selalu perbarui informasi dari sumber resmi untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan keluarga.
Dengan kejadian gempa bumi magnitudo 7,2 di Tanimbar, Maluku, penting bagi kita semua untuk meningkatkan kesadaran akan potensi risiko gempa dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengurangi dampaknya.
Sekali lagi, warga setempat diminta tak memandang sebelah mata gempa yang terjadi, bila gempa besar kembali terjadi, warga diminta untuk evakuasi dan mencari tempat perlindungan.
Warga juga diminta melapor bila mengalami kerusakan bangunan dan menemukan korban luka atau meninggal dunia.
Baca Juga : Sudah Masuk Musim Hujan, Cek Daftar Wilayah Jabodetabek yang Bakal Diguyur Hujan