Tak Punya Biaya, Ijazah Sekolah Swasta Pelajar Ini Ditahan
Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyelidiki kasus ijazah ditahan di sekolah swasta akibat tunggakan. Penjelasannya ada di sini!
BaperaNews - Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyelidiki adanya laporan sekolah yang menahan ijazah siswa karena belum melunasi pembayaran. Kasus terjadi di sebuah sekolah swasta. dan masih ditelusuri lebih lanjut apa alasan ijazah ditahan padahal siswanya sudah lulus.
Diduga ijazah ditahan terjadi karena kondisi ekonomi keluarga siswa yang belum pulih terdampak pandemi Covid-19.
“Kami sudah melakukan pendataan, sekarang masih verifikasi dan cek kebijakannya. Statusnya bagaimana terkait anak yang ijazah sekolah swastanya ditahan itu dari keluarga mampu atau tidak, kan perlu proses perlu waktu untuk mencari data. Katanya kan ijazah ditahan karena belum bayar SPP. Nah karena Covid-19 orang tuanya berhenti kerja akhirnya tidak bisa bayar tunggakan biaya pendidikan,” kata Plt Kepala Disdik DKI Jakarta, Purwosusilo pada Selasa (3/10).
Jika ditemukan adanya pelajar yang masih menunggak pembayaran di sekolah swasta, akan dikonfirmasi terlebih dahulu tunggakan apa saja dan berapa yang belum dilunasi. Kemudian, juga dicek apakah siswa uang ijazah sekolah swastanya ditahan punya Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus atau tidak termasuk keluarga siswa dari kalangan orang mampu atau tidak mampu.
Baca Juga: Waduh! Ribuan Ijazah Mahasiswa Lulusan Undana NTT Typo, Kok Bisa?
Jika semua sudah jelas, Disdik DKI Jakarta akan salurkan bantuan agar siswa yang bersangkutan bisa melunasi tunggakan dan mendapatkan ijazahnya. Ijazah sekolah swasta tentu dibutuhkan siswa dan menjadi haknya baik itu untuk keperluan melanjutkan pendidikan atau untuk mencari pekerjaan.
“Kita rumuskan anak yang harus dibantu. Kami anggarkan dengan proses dan ketentuan yang ada,” pungkas Plt Kepala Disdik DKI Jakarta, Purwosusilo.
Sebelumnya, kasus ini dibahas oleh anggota DPRD DKI Jakarta, Jhonny Simanjuntak, usai mendapat informasi ada siswa ditahan ijazahnya oleh sekolah swasta karena tidak mampu lunasi biaya sekolah. Jhonny meneruskan hal ini kepada pihak terkait agar siswa dibantu.
“Ada anak sudah lulus sekolah ijazah sekolah swastanya ditahan, itu banyak,” ujar Jhonny ketika Rapat Paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta pada Rabu (27/9).
Pj Gubernur DKI Jakarta juga siap membantu siswa yang ditahan ijazahnya untuk bisa melunasi pembayaran pendidikan agar ijazahnya tidak lagi ditahan.
“Kan ada KJM, ada beasiswa Jakarta. Kami akan cek, kalau memang tidak mampu akan dibantu,” tandas Heru Budi.
Baca Juga: Sita Ijazah Karena Ditolak Balikan, Pria di Medan Dilaporkan Polisi