Aksi Heroik Polisi-TNI Selamatkan Anak Tenggelam Hanya untuk Konten
Video viral aksi penyelamatan anak di Pantai Batu Pinagut oleh TNI dan Polri menuai pujian, namun diduga kuat sebagai rekayasa. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Video viral menampilkan aksi penyelamatan seorang anak yang tenggelam di Pantai Batu Pinagut, Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut), Sulawesi Utara (Sulut), baru-baru ini menjadi sorotan.
Dalam rekaman tersebut, dua anggota TNI dan Polisi (Polri) terlihat sedang menarik anak tersebut dari laut. Video ini disambut dengan pujian dari masyarakat, namun belakangan terungkap bahwa aksi penyelamatan tersebut diduga rekayasa.
Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan kedua personel TNI dan Polri menarik anak tersebut ke pinggir pantai. Sang anak terlihat pingsan, dan seorang personel TNI memberikan napas buatan sebagai pertolongan pertama. Aksi heroik ini awalnya mendapat banyak pujian, tetapi kemudian terkuak bahwa video tersebut mungkin merupakan settingan.
Dikutip dari akun @Pai_C1, video penyelamatan anak tenggelam tersebut diduga merupakan settingan dari seorang personel TNI. Personel TNI tersebut disebut mengajak anak tersebut untuk membuat konten, dan melibatkan seorang anggota Polri dalam sandiwara tersebut.
Baca Juga: Beredar Video Mesum Berseragam Pemprov Banten, PJ Gubernur: Akan Diberhentikan!
"Ternyata video yang viral kemarin settingan tujuannya buat konten," tulis akun @Pai_C1.
Sejumlah netizen mengecam aksi oknum TNI dan Polri yang diduga sengaja membuat konten settingan demi mendapat pujian. Mereka mengekspresikan kekecewaan atas tindakan tersebut, menyebutnya sebagai tindakan yang memalukan institusi masing-masing.
Aksi penyelamatan yang semula dianggap heroik kini menjadi sorotan karena dugaan rekayasa. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang integritas dan etika personel TNI dan Polri dalam menggunakan momen penting seperti penyelamatan nyawa untuk kepentingan pribadi atau pencitraan.
Belum ada tanggapan resmi dari pihak terkait, namun kejadian ini menunjukkan pentingnya pengawasan dan transparansi dalam penggunaan media sosial oleh institusi keamanan.
Baca Juga: Ditipu Pria Berseragam Usai Dinikahi Pakai Mahar Emas Palsu, Putri Camat Putuskan Gugat Cerai