Setneg Tanggapi Isu Tiga Periode Buat Kepuasan Pada Jokowi Anjlok
Staf Khusus Presiden, Mensegneg, Faldo Maldini menanggapi isu tiga periode buat kepuasan pada Jokowi. Simak informasi lengkapnya di bawah!
BaperaNews - Staf Khusus Presiden, Mensegneg, Faldo Maldini memberi komentar tentang adanya suara tingkat kepuasan pada Jokowi menurun akibat ada wacana perpanjangan masa jabatan sampai tiga periode. Faldo Maldini menyebut pemerintah selalu memperhatikan pendapat publik di setiap pembuatan kebijakan, namun ia juga menekankan bahwa untuk setiap tujuan kerja pemerintah, bukan hanya respon publik yang menjadi acuan.
“Bukan itu ya tujuan utamanya, itu adalah dampak, tujuan utama kami tentu untuk menyelesaikan persoalan kebutuhan masyarakat untuk bangkit dari pandemi ini” ujar Faldo Maldini hari Sabtu 2 April 2022. Faldo Maldini meminta agar tidak selalu mengaitkan Presiden Jokowi di isu perpanjangan masa jabatan tersebut.
Menurut Faldo Maldini, Indonesia sudah punya sistem ketatanegaraan dan konstitusi yang jadi acuan dalam bernegara, tentunya tak etis jika wacana tersebut senantiasa dikaitkan dengan Jokowi. “Kita punya sistem ketatanegaraan yang sudah berjalan dan konstitusi yang jadi acuan dalam bernegara, disitu saja, tak usah kita kembang-kembangkan” lanjutnya.
Baca Juga : DMI Beber Isi Surat Buatan Arief Rosyid yang Palsukan Tanda Tangan Jusuf Kalla
Faldo Maldini pun mengungkap lebih lanjut jika opini masyarakat yang membuat jabatan Presiden ingin ditambahkan ialah bagian dari demokrasi dan opini yang menurutnya pendapat tiap orang juga perlu dilindungi.
“Sikapnya sejalan dengan pemerintah atau tidak itu urusan lain, tugas Negara melindungi tiap pendapat warganya” ucapnya.
Memang dari survei SMRC (Saiful Muhani Research and Consulting), sebelumnya menyampaikan tingkat kepuasan pada kepemimpinan Jokowi menurun akibat adanya wacana masa jabatan tiga periode, direktur SMRC, Deni irvani mengatakan tingkat kepuasan ada di angka 64,6% yang sebelumnya 77%.
“Maret 2021 ada 77%, Mei 2021 75,7%, September 2021 68,5%, Desember 2021 71,7%, dan Maret 2022 ini 64,6%” ujar dalam penjelasannya hari Jumat 1 April 2022.
Sebelumnya memang sejumlah organisasi menyatakan dukungan untuk Jokowi menjabat selama tiga periode, diantaranya ialah para kepala desa di seluruh Indonesia yang meminta Jokowi lanjut menjabat di tiga periode karena menyebut Jokowi selalu peduli pada kehidupan desa dan masyarakat, mereka bahkan menyebut tidak masalah jika Jokowi menjabat seumur hidup.
Jokowi sendiri sebelumnya menyatakan ketidakmauannya menjabat tiga periode dan menyatakan akan menjalankan aturan sesuai UU yang berlaku yakni Presiden menjabat paling lama selama dua periode.
Baca Juga : Dugaan Konflik Kepentingan Yasonna di Balik Bela Pemecatan Terawan