Pasutri dan Keponakan Kompak Begal Mobil Sopir Taksi Online di Medan
Driver taksi online di Medan menjadi korban begal dan pembegalan oleh pasangan suami istri dan keponakan.
BaperaNews - SEM, driver taksi online di Medan menjadi korban perampokan dan pembegalan pada hari Sabtu malam (26/8) pukul 23.00 WIB. 1 unit mobil korban yang statusnya masih kredit dibawa kabur pelaku.
Kejadian begal taksi online sempat diunggah akun Facebook Lieliez Amanda. Lieliez mengunggah foto mobil Toyota Calya BK 1743 AU berwarna merah yang merupakan milik korban.
“Dapat penumpang orang dari Marelan Medan. 2 laki-laki dan 1 wanita” bunyi keterangan unggahannya.
Akun tersebut kemudian menceritakan kronologi pembegalan driver taksi online yang terjadi pada SEM. Awalnya 2 penumpang laki-laki menodongkan pisau ke arah perut dan leher korban ketika perjalanan ke Sky Garden.
Karena kondisinya terancam, korban mengalah. Korban dibuang ke Jalan Setia Luhur Kecamatan Medan Helbetia dan mobil korban dibawa kabur pelaku. Korban begal taksi online langsung lapor ke Polsek Helvetia.
“Korban driver taksi online telah membuat laporan di Polsek Helvetia, saat ini sedang dilakukan olah TKP” imbuhnya.
Baca Juga : Pengemudi Taksi Online Dibegal Bocah Baru Lulus SD
Kanit Reskrim Polsek Helvetia Ipti Ibrahim Sofi membeberkan peristiwa begal taksi online ini telah ditangani. Pelaku telah ditangkap.
Rupaya pelaku adalah pasangan suami istri dan keponakannya yang beridentitas Tarigan (36), Yeni Kartika (29), dan Rulen Afan (16). Tujuan pesanan ketiga pelaku ke Sky Garden namun dibegal di tengah perjalanan.
“Pelaku sudah kita amankan, mereka pasangan suami istri dan keponakan. Ditangkap di kawasan Binjai, Medan” terang Ibrahim.
Penangkapan ketiga pelaku begal taksi online sempat terekam kamera warga yang jadi saksi ketika pelaku ditangkap. Dari keterangan pengunggah, mobil yang dibawa kabur berada di pinggir jalan. Sejumlah warga juga berada di lokasi.
“Tujuannya ini ke diskotik Sky Garden tadi malam dibegal mobilnya mau dijual Rp 30 juta cuma pelakunya sudah ketangkep. Sopirnya kabarnya dibuang. Mobil begalnya sudah diikat mau diamankan” kata seseorang dalam video.
Pada bagian video lainnya nampak 2 orang pelaku terkapar dan dikerumuni warga dan 1 orang pelaku terdiam. Ketiga pelaku pembegalan pun diboyong aparat kepolisian untuk diproses hukum di Polsek Helvetia.
Tidak ada luka parah pada korban. Namun korban berharap ketiga pelaku segera diproses hukum dan mobilnya bisa kembali agar bisa ia pakai lagi untuk bekerja dan kepentingan lainnya.
Baca Juga : Pemuda di Palembang Begal Teman Demi Uang Takziah 40 Hari Ayah