Nenek Diduga Diperkosa Pemuda di Medan, Korban Dirampas Rp132 Ribu dan Ditarik ke Kebun Jagung

Seorang nenek diduga menjadi korban pemerkosaan, kekerasan fisik, hingga perampokan uang sebesar Rp132 ribu oleh seorang pemuda berusia 20 tahun di Medan.

Nenek Diduga Diperkosa Pemuda di Medan, Korban Dirampas Rp132 Ribu dan Ditarik ke Kebun Jagung
Nenek Diduga Diperkosa Pemuda di Medan, Korban Dirampas Rp132 Ribu dan Ditarik ke Kebun Jagung. Gambar: Kolase Tangkapan Layar X/@Rizieq_s******

BaperaNews - Seorang nenek diduga menjadi korban pemerkosaan oleh seorang pemuda berusia 20 tahun di Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (17/12), di sebuah kebun jagung yang terletak di Kelurahan Bangun Mulia. Korban juga mengalami kekerasan fisik dan perampasan uang sebesar Rp132 ribu.

Menurut George Hutabarat, Sekretaris Lurah Bangun Mulia, insiden berawal ketika korban sedang menunggu angkutan kota di Jalan Sisingamangaraja, tepatnya di depan Mora Indah.

Baca Juga: Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Terancam Hukuman Berat

Pelaku, yang diketahui bernama Opi Siregar, mendekati korban dan secara paksa menyeretnya ke area kebun jagung di sekitar lokasi.

"Menurut cerita warga, nenek ini hendak pulang naik angkutan. Saat menunggu, tiba-tiba pelaku mendekati dan menarik korban ke ladang jagung untuk melancarkan aksinya," ungkap George pada Kamis (19/12).

Gerak-gerik pelaku yang mencurigakan menarik perhatian warga setempat. Saat korban dibawa ke kebun jagung, warga segera menggerebek lokasi kejadian.

Pelaku berhasil ditangkap di tempat, meskipun sempat menjadi sasaran aksi penghakiman massa sebelum diserahkan kepada pihak berwajib.

Baca Juga: Kisah Nenek Hasna dan 13 Anggota Keluarga Bertahan Hidup di Rumah 2x3 Meter

Diketahui, korban merupakan warga Diski, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, sementara pelaku berasal dari Jalan Selambo, Desa Selamat, Kecamatan Percut Sei Tuan.

"Korban sedang dalam perjalanan pulang menuju Diski, entah dari mana sebelumnya. Saat itulah insiden ini terjadi. Pelaku sendiri juga dihajar warga karena aksi bejatnya," tambah George.

Kasus ini kini dalam penanganan pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut. Korban telah menerima bantuan medis dan perlindungan untuk memulihkan kondisinya.