Miris! Lansia Cabuli Bocah 6 Tahun di Cinere

Bocah 6 tahun di Cinere, Depok, mengalami pencabulan di masjid oleh seorang lansia. Baca kronologinya di sini!

Miris! Lansia Cabuli Bocah 6 Tahun di Cinere
Miris! Lansia Cabuli Bocah 6 Tahun di Cinere. Gambar : Ilustrasi Kreator Bapera News Via Canva

BaperaNews - Peristiwa pencabulan terjadi di Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Kota Depok, yang melibatkan seorang bocah berusia 6 tahun menjadi korban pencabulan oleh seorang lansia berinisial M (61) di dalam sebuah masjid.

Kaur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Senin (1/1) sekitar pukul 20.00 WIB. Kejadian ini bermula ketika korban mengikuti kakaknya yang sedang bermain sepeda di luar rumah. Namun, kejadian berubah menjadi mengerikan ketika kakak korban masuk ke halaman masjid dan meninggalkan adiknya di dalam.

“Korban yang masih berusia 6 tahun ini mengikuti kakaknya ke dalam masjid. Setelah bermain sebentar di halaman masjid, kakaknya keluar, dan sayangnya, korban tertinggal di dalam,” ungkap Made dalam keterangan resminya. 

Situasi semakin mencemaskan ketika orang-orang yang tengah menjalankan ibadah di masjid tersebut selesai dan meninggalkan tempat tersebut. Pelaku yang seharusnya menjaga kesucian masjid justru memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mendekati dan mencabuli korban di dalam pos masjid.

Baca Juga: Guru Cabuli Siswa di Yogyakarta hingga Diajak Open BO!

Peristiwa tersebut terungkap setelah korban pulang dan menceritakan insiden yang dialaminya kepada orang tuanya. Pihak orang tua korban langsung merespons dengan serius dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian agar dapat segera ditindaklanjuti.

Pihak kepolisian, melalui Kaur Humas Polres Metro Depok, menegaskan bahwa lansia cabul dengan inisial M (61) telah melakukan perbuatan yang tidak hanya melukai fisik korban tetapi juga mencoreng kesucian dan keamanan tempat ibadah.

“Kami akan melakukan penyelidikan menyeluruh terkait peristiwa ini. Tidak ada toleransi untuk tindakan keji semacam ini, apalagi terhadap anak-anak yang seharusnya dilindungi dan aman," tegas Iptu Made Budi.

Sementara itu, korban telah mendapatkan perawatan dan dukungan psikologis untuk membantu proses pemulihan dari trauma yang dialaminya. Kasus lansia cabuli bocah ini menjadi pengingat untuk meningkatkan kesadaran akan perlindungan anak-anak, bahkan di lingkungan yang seharusnya dianggap aman seperti masjid.

Baca Juga: Aksi Bejat Ayah di Jaksel Cabuli Anak Tiri Sejak Kelas 5 SD: Saya Nafsu Lihat Dia