Menko Airlangga Optimalkan Kerja Sama Ekonomi Untuk Kemanfaatan Indonesia dan Australia, Ini Pesan Fahd A Rafiq
Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa kerja sama ekonomi antara Australia dan Indonesia perlu dioptimalkan untuk kebaikan kedua negara.
Organisasi Bapera 
Bapera News - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, turut mendampingi Presiden Joko Widodo pada rangkaian kerja kegiatan pertemuan tahunan, Annual Leaders’ Meeting (ALM) dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Sydney pada Selasa (4/07).
Dalam kerja sama ekonomi antara Australia dan Indonesia perlu dioptimalkan untuk kebaikan kedua negara. Australia sendiri memiliki beberapa sektor kerja sama dengan Indonesia, mulai dari sektor mineral, proyek energi baru terbarukan (EBT), hingga sektor pendidikan.
Ketua Umum DPP Bapera Fahd El Fouz Arafiq menyampaikan dukungan terhadap kerja sama ekonomi yang dilakukan pemerintah dengan Australia, kerja sama tersebut meliputi sektor mineral, proyek energy baru terbarukan (EBT), hingga sektor pendidikan.
“Menko Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Jokowi pada rangkaian kerja pertemuan tahunan di Australia, pada selasa kemarin. Saya sangat mendukung terhadap kerja sama ekonomi yang dilakukan pemerintah dengan negara Australia, kerja sama tersebut banyak meliputi sektor-sektor penting,” ujar Fahd A Rafiq Sabtu (8/7/23).
Menko Airlangga Hartarto juga menyampaikan dalam kegiatan kunjungan kerja di Australia seluruh proyek investasi kiranya dapat dioptimalkan pemanfaatannya oleh kedua negara, seperti pemanfaatan teknologi untuk mengekspor listrik Energi Baru dan Terbarukan (EBT) dalam skala besar dari Australia, perlu dihubungkan ke wilayah Indonesia Timur Indonesia.
Fahd A Rafiq berharap, adanya hubungan kerja sama yang dilakukan oleh Pemerintah dengan Australia, dapat terus terjaga dan dapat mengoptimalkan kerja sama tersebut, banyak pemanfaatan teknologi untuk diekspor dalam skala besar dari Australia.
“Pemerintah juga dapat mengoptimalkan dari kerja sama ekonomi tersebut, banyak pemanfaatan teknologi untuk di ekspor dalam skala besar dari Australia, semoga dalam kerja sama ini banyak manfaat ekonomi diterima oleh Indonesia.” Tutupnya Fahd A Rafiq.
Penulis : FNID
