20 Makanan Khas Demak yang Wajib Kamu Cobain!

BaperaNews - Demak, sebuah kabupaten kecil di Jawa Tengah yang dijuluki Kota Wali, menyimpan segudang makanan khas yang sangat menggoda lidah. 

Beragam makanan khas Demak hadir dengan cita rasa yang autentik, mengandalkan bahan-bahan lokal berkualitas yang diolah dengan cara tradisional. 

Kalo kamu berkesempatan berkunjung ke kabupaten yang memiliki luas lebih dari 897 km persegi ini, kamu wajib banget nikmatin makanan khas Demak. 

Simak rekomendasi makanan khas Demak yang wajib kamu cobain berikut ini. 

Baca Juga: 13 Makanan Khas Dayak, Sederhana dengan Rasa yang Lezat nan Autentik

1. Jamu Coro

Gambar: cookpad.com/@Zulifatul_Afwah

Jamu coro adalah minuman tradisional khas Demak yang terbuat dari campuran rempah-rempah seperti kunyit, jahe, temulawak, dan kencur. 

Selain rasanya yang unik, jamu coro dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu pencernaan. 

Biasanya jamu coro dijual dalam botol sederhana dan sering dijadikan oleh-oleh oleh wisatawan yang berkunjung ke Demak.

2. Mangut Kepala Manyung

Gambar: cookpad.com/@cook_14031985

Mangut kepala manyung menawarkan sensasi pedas gurih dari kuah santannya yang kaya rempah. 

Kepala ikan manyung yang diasap terlebih dahulu memberikan rasa unik yang sulit dilupakan. Hidangan ini menjadi favorit banyak orang, terutama untuk mereka yang mencari rasa otentik khas Demak.

3. Gimbal Udang

Gambar: IG/@asem2_kohliem

Gimbal udang adalah gorengan khas Demak yang terbuat dari campuran tepung terigu, udang kecil, dan bumbu rempah. Adonan ini digoreng hingga renyah, menghasilkan camilan gurih yang nikmat. 

Gimbal udang biasanya disajikan dengan sambal kacang atau dicocol ke saus pedas, menjadikannya kudapan sempurna untuk segala suasana.

4. Asem-Asem Daging Demak

Gambar: Tangkapan Layar YT/ Lia's Kitchen

Asem-asem daging Demak memadukan rasa asam dari belimbing wuluh dengan manis dan gurih dari daging sapi yang dimasak hingga empuk. 

Tambahan tauco sebagai salah satu bahan utama memberikan aroma khas yang menggugah selera. Asem-asem daging adalah pilihan tepat untuk melengkapi nasi putih hangat Anda.

5. Caos Dhahar Lorogending

Caos dhahar lorogending memiliki nilai sejarah yang kuat karena dipercaya sebagai makanan favorit Sunan Kalijaga. 

Hidangan ini terdiri dari nasi golong, urap daun mengkudu, dan trancam berbahan dasar terong dan kacang panjang. 

Kombinasi lauk seperti ingkung ayam jago, pecel lele, dan gereh petek bakar menambah kelezatan caos dhahar lorogending. 

Selain nikmat, caos dhahar lorogending juga menyampaikan pesan kearifan lokal dalam setiap penyajiannya.

6. Nasi Brongkos

Nasi brongkos adalah sajian yang menggugah selera dengan kuah kental dari santan kelapa dan petis. 

Hidangan ini mengandung kacang hijau yang dimasak bersama rempah seperti kemiri, kunyit, dan bawang putih, menghasilkan rasa gurih yang khas. 

Biasanya, nasi brongkos dilengkapi dengan tahu goreng, tempe, dan telur rebus, menjadikannya pilihan makanan yang mengenyangkan dan kaya rasa.

7. Kerupuk Catak

Gambar: IG/@kerupuk_kareem

Kerupuk catak merupakan camilan khas Demak yang dibuat dari daging ikan catak yang dicampur dengan tepung beras dan bumbu seperti garam dan merica. 

Adonan ini kemudian digoreng hingga menjadi kerupuk renyah yang gurih. Selain menjadi makanan ringan, kerupuk catak juga sering dijadikan oleh-oleh karena teksturnya yang tahan lama dan rasanya yang khas.

8. Nasi Ndoreng

Gambar: Detik Jateng

Nasi ndoreng adalah makanan khas Demak yang terkenal dengan perpaduan rasa gurih dan aromatik. 

Nasi ini dimasak dengan campuran bumbu seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, dan terasi, yang ditumis hingga harum sebelum dicampurkan ke nasi. 

Biasanya, nasi ndoreng disajikan dengan lauk seperti ayam goreng, telur dadar, dan potongan mentimun, serta taburan bawang goreng sebagai pelengkap. 

9. Kepala Manyung Asap

Gambar: cookpad.com/@Kepala Manyung Asap

Kepala manyung asap adalah sajian khas Demak yang dibuat dengan cara mengasapi kepala ikan manyung hingga menghasilkan aroma dan rasa yang khas. 

Hidangan ini sering dimasak kembali dengan kuah santan yang pedas, menciptakan kombinasi rasa gurih dan sedikit berasap. 

Kepala manyung asap ini menjadi pilihan utama bagi pecinta makanan laut dengan cita rasa yang autentik.

10. Asem-Asem Bandeng

Gambar: cookpad.com/@Kaianiandra

Asem-asem bandeng adalah sajian khas yang memadukan rasa asam, manis, dan gurih dari kuah bening yang dibuat menggunakan belimbing wuluh. 

Ikan bandeng segar yang dimasak dalam kuah ini memberikan rasa lembut dan segar, menjadikannya pilihan yang menyehatkan dan lezat untuk dinikmati bersama nasi hangat.

Baca Juga: 13 Makanan Khas Bugis, Ada Jalangkote hingga Pallubasa

11. Swike Entok

Gambar: cookpad.com/@cook_2009688

Swike Entok adalah hidangan berbahan dasar cumi-cumi atau sotong yang dimasak dengan bumbu khas Jawa Tengah, seperti kunyit, jahe, dan cabai. Hidangan ini memiliki rasa gurih dengan sentuhan pedas dan sedikit manis. 

Teksurnya yang lembut membuat swike mentok menjadi salah satu hidangan laut yang digemari, baik oleh masyarakat lokal maupun wisatawan.

12. Sambal Tumpang Demak

Gambar: cookpad.com/@cook_2009688

Sambal tumpang demak adalah sajian pelengkap yang dibuat dari tempe semangit (tempe yang sudah sedikit tua) yang dihaluskan bersama santan, cabai, bawang putih, dan bumbu khas lainnya. 

Sambal tumpang memiliki rasa pedas gurih yang kaya, cocok disandingkan dengan nasi hangat atau aneka lauk tradisional. 

13. Sop Balungan Demak

Gambar: pariwisata.demakkab.go.id

Sop balungan demak adalah hidangan berkuah yang memanfaatkan tulang sapi sebagai bahan utamanya.  

Daging yang menempel di tulang memberikan rasa gurih alami yang semakin kaya dengan tambahan rempah seperti bawang putih, merica, dan seledri. 

Kuah sop balungan demak ini disajikan bersama potongan wortel dan kentang, menjadikannya pilihan sempurna untuk makanan hangat di hari yang sejuk.

14. Botok Lamtoro

Gambar: cookpad.com/@gesty_saraswati

Botok lamtoro merupakan hidangan tradisional yang dibuat dari campuran kelapa parut, petai cina (lamtoro), dan rempah-rempah, lalu dibungkus daun pisang dan dikukus hingga matang. 

Rasa gurih kelapa dan aroma daun pisang berpadu sempurna, menciptakan sajian sederhana namun menggugah selera. Botok lamtoro sering dinikmati sebagai lauk pendamping nasi.

15. Tahu Petis 

Gambar: Tangkapan Layar/ NR Ranee

Tahu petis adalah kudapan yang terdiri dari tahu goreng yang disajikan dengan saus petis udang hitam yang kental dan manis. 

Perpaduan tahu yang renyah di luar dan lembut di dalam dengan saus petis yang khas menjadikannya camilan favorit di kalangan masyarakat lokal maupun wisatawan.

16. Nasi Kropohan

Nasi kropohan atau sego kropohan adalah salah satu makanan khas Demak peninggalan Kerajaan Demak Bintoro. Sesuai namanya, nasi kropohan dibuat dari campuran daging kerbau dan waluh atau gori (nangka muda).

Hidangan ini memiliki kuah bening dan biasanya ditaburi bawang goreng serta cabai rawit hijau. 

17. Wingko Babat 

Gambar: Ilustrasi Canva

Wingko babat khas Demak adalah kue tradisional berbahan dasar kelapa parut, tepung beras ketan, dan gula. 

Wingko ini dimasak dengan cara dipanggang, menghasilkan tekstur yang sedikit kenyal dengan rasa manis legit yang khas. 

Hidangan ini sering dijual dalam bentuk bulat kecil dan menjadi salah satu oleh-oleh favorit dari Demak.

18. Getuk Lindri

Gambar: cookpad.com/@NoviTan10

Getuk lindri adalah kudapan manis yang dibuat dari singkong yang dihaluskan dan dicampur dengan gula kelapa serta pewarna alami. 

Biasanya getuk lindri disajikan dengan taburan kelapa parut. Rasa manis dan gurih berpadu dalam tekstur lembut yang khas, membuat getuk lindri populer sebagai makanan ringan tradisional.

19. Gula Merah 

Gambar: Ilustrasi Canva

Gula merah khas Demak dikenal karena kualitasnya yang unggul dan aromanya yang khas. Gula ini terbuat dari nira kelapa yang dimasak hingga mengental dan dicetak menjadi bentuk bulat kecil. 

Selain digunakan dalam berbagai masakan, Gula merah Demak juga sering dijadikan oleh-oleh karena rasanya yang autentik.

20. Ingkung Bandeng

Gambar: infopublik.id

Ingkung bandeng adalah salah satu kuliner khas Demak yang menggabungkan ikan bandeng tanpa duri dengan bumbu rempah dan kelapa parut. 

Ikan ini dimasak dengan cara dikukus menggunakan air kunyit, yang memberikan warna kuning cerah dan aroma rempah yang kuat.

Ingkung bandeng biasa disajikan dalam acara tradisional, tetapi kini dapat dinikmati kapan saja di berbagai rumah makan khas Demak.

Baca Juga: 15 Makanan Khas Ciamis: Murah tapi Rasanya Gak Kaleng-Kaleng!

Itu dia 20 makanan khas Demak yang bisa kamu jadiin rekomendasi wisata kuliner. Dari hidangan utama hingga camilan manis, setiap makanan memiliki keunikan dan cita rasa autentik yang mencerminkan kekayaan daerah ini.

Jadi, jika kamu berkunjung ke Demak, pastikan untuk mencicipi berbagai makanan khasnya yang lezat dan membawa pulang beberapa oleh-oleh untuk keluarga dan teman, ya!