Klarifikasi Camat Asemrowo Usai Diviralkan Sembunyikan Wanita di Bawah Meja Kantor

Camat Asemrowo, Muhammad Khusnul Amin, klarifikasi tuduhan menyembunyikan wanita di bawah meja kantor, setelah kejadian viral terkait penggerebekan oleh ormas.

Klarifikasi Camat Asemrowo Usai Diviralkan Sembunyikan Wanita di Bawah Meja Kantor
Klarifikasi Camat Asemrowo Usai Diviralkan Sembunyikan Wanita di Bawah Meja Kantor. Gambar : Suara Surabaya/Meilita Elaine

BaperaNews - Camat Asemrowo, Muhammad Khusnul Amin, memberikan klarifikasi terkait tudingan yang menyebutkan dirinya menyembunyikan seorang wanita di bawah meja kantornya. 

Tuduhan tersebut sempat viral di media sosial setelah sekelompok orang, yang diduga anggota organisasi masyarakat (ormas), menggerebek kantor Kecamatan Asemrowo pada Senin (6/1). Amin membantah keras narasi tersebut dan menjelaskan kronologi kejadian yang sebenarnya.

Menurut Amin, kejadian tersebut bermula saat dirinya sedang melakukan rapat virtual dengan stafnya melalui aplikasi Zoom di ruang kerjanya. Saat itu, ada dua orang, yakni Alfian dan Devi, yang berada di dalam ruangan tersebut.

Di tengah rapat, sekelompok anggota ormas mendatangi kantor camat dan mulai menggedor pintu serta berteriak-teriak, meminta agar Camat Amin segera menemui mereka. 

Amin yang tengah rapat tidak langsung menemui mereka dan mencoba menyelesaikan rapat terlebih dahulu. 

“Saya sedang rapat Zoom dengan staf, jadi tidak bisa menerima telepon atau tamu dulu. Mereka datang dan menggedor pintu, saya bilang untuk menunggu sebentar karena saya sedang rapat. Saya juga sudah merespon pesan WA mereka, tapi mereka tetap memaksa,” jelas Amin.

Amin menjelaskan, sekelompok ormas tersebut merasa tidak dilayani dengan baik dan mulai menuduh adanya perempuan yang disembunyikan di bawah meja di dalam ruangannya.

“Mereka menggedor pintu dan menuduh saya sedang sembunyikan wanita di bawah meja. Padahal, di dalam ruangan saya ada saksi, seperti Mbak Devi dan Mas Alfian, yang juga sedang rapat dengan saya,” tegasnya.

Camat Amin mengungkapkan bahwa jika ormas tersebut datang dengan cara yang lebih sopan, dirinya pasti akan melayani mereka dengan baik. Namun, karena cara kedatangan yang tidak santun, ia memilih untuk menyelesaikan rapat terlebih dahulu sebelum menemui mereka.

“Saya tidak ada masalah dengan masyarakat, saya selalu siap melayani jika mereka datang dengan cara yang baik dan sopan. Tapi kalau seperti ini, saya harus selesaikan rapat dulu,” ujar Amin.

Baca Juga : Camat Asemrowo Surabaya Sembunyikan Wanita di Kolong Meja, Dalih Sedang Meeting

Peristiwa ini terjadi setelah adanya rencana penertiban terhadap bangunan liar (bangli) di bawah Tol Tambak Mayor, yang menjadi sumber permasalahan antara pihak kecamatan dan sekelompok ormas.

Amin menyatakan, ormas tersebut menolak penertiban bangunan liar dan meminta agar penertiban tersebut dihentikan. 

“Bangunan liar itu melanggar peraturan daerah dan mengganggu kenyamanan warga. Kami sebagai aparat penegak perda tidak bisa membiarkan itu begitu saja. Kami memberikan peringatan pertama, dan jika masih melanggar, kami akan memberikan peringatan kedua,” jelasnya.

Dalam video berdurasi lebih dari empat menit yang beredar di media sosial, terdengar suara pria yang berbicara dengan nada tinggi, mengkritik Camat Amin karena tidak melayani masyarakat dengan baik.

"Kami bisa komunikasi baik-baik, kok enggak dilayani. Ini kantor masyarakat, coba lihat ada siapa ini," ujar pria tersebut.

Beberapa pria lainnya kemudian masuk ke dalam ruang camat dan menuduh adanya perempuan yang disembunyikan di bawah meja.

Sementara itu, setelah kejadian tersebut, Camat Amin mengingatkan bahwa dirinya tetap berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan akan tetap memberikan peringatan kepada pemilik bangunan liar yang melanggar aturan.

“Kami akan tetap menjalankan tugas kami, memberikan peringatan kedua, dan jika perlu tindakan lebih lanjut,” ungkapnya.

Meski sempat viral dan menjadi perbincangan di media sosial, Camat Asemrowo ini menegaskan bahwa tuduhan yang menyebutkan dirinya menyembunyikan wanita tidaklah benar.

“Tidak ada perempuan yang saya sembunyikan di bawah meja, itu hanya tuduhan yang tidak berdasar,” tegas Amin.

Pihaknya berharap agar kejadian tersebut tidak menimbulkan spekulasi yang salah dan agar masyarakat dapat lebih memahami konteks peristiwa tersebut. Ia juga menegaskan pentingnya penegakan aturan demi kenyamanan bersama.

"Sebagai camat, saya hanya bertugas untuk menegakkan peraturan yang berlaku dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," tutup Amin.

Baca Juga : Oknum Camat dan Bidan di Karawang Keciduk Mesum di Parkiran Mobil

@baperanews.com Camat Asemrowo, Muhammad Khusnul Amin, klarifikasi tuduhan menyembunyikan wanita di bawah meja kantor, setelah kejadian viral terkait penggerebekan oleh ormas #camat #viral ♬ Epic News - DM Production