Ketua Umum Bapera Santuni Langsung 250 Anak Yatim Di Hotel Raja Mandalika NTB

Ketua Umum Bapera yakni Fahd El Fouz A Rafiq memberikan santunan secara langsung kepada 250 anak Yatim di Hotel Raja Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Senin (3/1) 2022

Ketua Umum Bapera Santuni Langsung 250 Anak Yatim Di Hotel Raja Mandalika NTB
Momen pemberian santunan kepada 250 Anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa. Gambar : Redaksi Baperanews.com

BaperaNews - Tepat pada Senin (3/1) 2022, Ketua Umum Bapera memberikan santunan kepada 250 anak yatim piatu di Hotel Raja Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Perlu diketahui, sebelumnya Ketua Umum DPP Bapera ini juga telah memberikan santunan kepada anak yatim piatu, fakir miskin dan kaum dhuafa di 34 Provinsi pada akhir tahun 2021. Santunan tersebut diberikan lewat DPD Provinsi Barisan Pemuda Nusantara.

Fahd Arafiq yang memakai sarung dan kaos putih ini menunjukan akan kesederhanaannya dalam berpenampilan tapi luar biasa dalam perbuatan.

Fahd mengatakan, ” Ini adalah Rasa Syukur saya kepada Allah SWT dalam menyambut tahun baru 2022, yang mana ini merupakan sebuah rasa terima kasih dari sang khaliq atas rejeki yang Allah amanahkan kepada saya”.

Pria 38 tahun ini dikenal sangat mencintai anak yatim piatu dan kaum dhuafa, dimana seorang Fahd menginjakkan kakinya di sebuah wilayah maka disitulah pancaran kebaikan akan tersebar.

Ketua Umum Bapera tersebut secara langsung mengingatkan kepada kita akan pentingnya berbagi, karena di dalam harta yang kita miliki ada hak orang lain yang harus kita salurkan.

Ketua Umum DPP KNPI Periode 2015-2018 ini seperti mata air yang selalu memberikan kebaikan pada orang – orang disekelilingnya, “Ingat bahwa orang yang paling bahagia bukan orang yang mendapatkan lebih banyak, tetapi mereka yang memberi lebih.”

ketika kita berbagi kepada sesama ada reaksi kimiawi yaitu hormon yang disebut endorfin (rasa bahagia akan meningkat). kita merasa bahagia, otak mengirimkan sinyal untuk melepaskan dua zat kimia, yaitu hormon dopamin dan serotonin. Dua jenis neurotransmiter di otak, ini berkaitan dengan kebahagiaan. Hormon kebahagiaan ini akan membuat fungsi otak bekerja dengan lebih baik.

Rasa bahagia juga bisa mengurangi tingkat stres dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Memang kita tidak bisa selalu merasa bahagia, tetapi kita bisa mengelabui otak supaya mengira kalau kita sedang bahagia. Caranya, cukup lakukan hal hal positif dan pikirkan hal-hal yang menyenangkan.

Altruisme, altruisme ini berarti suatu perilaku yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan orang lain, perilaku ini diperkuat dengan keinginan serta tekad yang dimiliki untuk mencapai tujuan mensejahterakan orang lain.

Dilansir dari satupersen.net, ketika seseorang menolong orang lain atau melakukan perilaku altruisme, otak kita akan memberikan respon yang membuat kita merasa bahagia, karena perilaku ini sangat mempengaruhi afeksi kita. Untuk itu area otak yang aktif ketika menolong orang lain adalah amigdala dan korteks prefrontal. Area otak ini bertanggung jawab untuk mengatur emosi yang dimiliki oleh manusia.

Ketika seseorang melakukan perilaku altruisme maka bagian otak ini akan memunculkan perasaan euforia atau disebut helper’s highdan mengaktifkan pusat reward di otak.

Hal ini didukung oleh penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli neurobiologi yang menemukan bahwa ketika seseorang berperilaku altruisme akan membuat pusat kesenangan di otak menjadi aktif. Respon otak ini membuat mereka merasa bahagia hingga “ketagihan” ketika membantu orang lain.

Apa yang dilakukan oleh Fahd El Fouz A Rafiq merupakan cambuk untuk kita semua agar selalu berbagi dalam kondisi suka maupun duka di manapun kita berada. (ASW)