IKN Tetap Dibuka untuk Umum Usai Penutupan Sementara

Kunjungan ke IKN tetap dibuka usai pemeliharaan selesai lebih cepat. OIKN tegaskan tidak ada biaya masuk dan larang tur berbayar ilegal.

IKN Tetap Dibuka untuk Umum Usai Penutupan Sementara
IKN Tetap Dibuka untuk Umum Usai Penutupan Sementara. Gambar : Kompas.com/Hilda B Alexander

BaperaNews - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memastikan bahwa kunjungan masyarakat ke Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap dibuka setelah sebelumnya direncanakan untuk ditutup sementara pada 5-6 Februari 2025.

Penutupan tersebut semula dijadwalkan guna mendukung proses pemeliharaan infrastruktur dasar di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, termasuk di Plaza Seremoni.

Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana OIKN, Danis Hidayat Sumadilaga, menyampaikan bahwa pemeliharaan telah selesai lebih cepat dari perkiraan. Oleh karena itu, masyarakat tetap dapat berkunjung ke kawasan tersebut mulai 5 Februari 2025.

“Infrastruktur dasar dan fasilitas terutama terkait sanitasi sudah dibersihkan dan tuntas tadi malam, sehingga tidak ditutup. Hari ini masyarakat bisa tetap berkunjung,” ujar Danis pada Rabu (5/2/2025).

Selain memastikan kelancaran kunjungan masyarakat, OIKN juga menegaskan bahwa proyek pembangunan di IKN terus berjalan. Beberapa gedung, termasuk kantor OIKN, telah memasuki tahap penyelesaian akhir.

Danis mengungkapkan bahwa progres pembangunan kantor OIKN saat ini telah mencapai lebih dari 95 persen. Sementara itu, tahap fitting out dan pemasangan furnitur sedang berlangsung.

“Akhir Februari ini saya harapkan tuntas, dan OIKN bisa mulai berkantor,” ungkapnya.

Meskipun masyarakat dapat mengunjungi KIPP IKN, pihak OIKN menegaskan bahwa tata tertib kunjungan tetap harus dipatuhi. Masyarakat yang ingin berkunjung diwajibkan mendaftar melalui aplikasi IKNow untuk memastikan kelancaran kunjungan.

Juru Bicara OIKN, Troy Pantouw, menyampaikan bahwa kawasan yang sebelumnya direncanakan untuk ditutup mencakup Rest Area Nusantara, Plaza Seremoni, Taman Kusuma Bangsa, dan Kawasan Perkantoran Kementerian Koordinator.

Baca Juga : Masjid Negara di IKN Siap Digunakan untuk Salat Tarawih Ramadan 2025

Dengan pemeliharaan yang telah selesai lebih awal, kawasan tersebut kembali dibuka untuk umum.

“Masyarakat dapat berkunjung setiap hari pada pukul 09:00-17:00 WITA, dengan terlebih dahulu mendaftar melalui aplikasi IKNow,” jelas Troy.

Selain itu, masyarakat yang berkunjung ke KIPP IKN akan diarahkan menggunakan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV Bus) yang telah disediakan di Rest Area IKN. Para pengunjung juga akan didampingi oleh Liaison Officers (LO) selama berada di kawasan tersebut.

Troy menegaskan bahwa kendaraan pribadi maupun kendaraan umum tidak diperkenankan memasuki KIPP IKN tanpa izin tertulis dari OIKN atau Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN dari Kementerian PUPR.

“Diperlukan tata tertib pengaturan kunjungan, terutama di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan, yang wajib diikuti untuk menjaga kenyamanan, keamanan, dan ketertiban semua pihak,” tambahnya.

Seiring meningkatnya kunjungan ke IKN, OIKN mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap pihak-pihak yang menawarkan paket wisata berbayar ke kawasan tersebut.

OIKN menegaskan bahwa kunjungan ke KIPP IKN tidak dipungut biaya dan tidak memerlukan perantara.

Troy menyampaikan bahwa pihaknya telah menemukan adanya oknum yang menawarkan paket wisata berbayar ke IKN, bahkan menyebarkan flyer promosi kepada masyarakat.

Ia menegaskan bahwa OIKN tidak bekerja sama dengan pihak mana pun untuk penyelenggaraan tur berbayar.

“Kunjungan ke KIPP di IKN tidak dipungut biaya. Masyarakat dapat berkunjung secara gratis tanpa melalui pihak manapun,” ujar Troy.

OIKN meminta masyarakat untuk melaporkan jika menemukan pihak yang menawarkan jasa perjalanan berbayar ke IKN. Pihak berwenang akan mengambil tindakan terhadap praktik tersebut guna menjaga integritas kawasan yang ditujukan sebagai ibu kota baru Indonesia.

Baca Juga : Prabowo Akan Ngantor di IKN Pada 17 Agustus 2028