Ibu Ini Melahirkan di Dalam Mobil Gegara Rumah Bersalin di Banyuwangi Tak Ada yang Jaga

BaperaNews - Video seorang ibu hamil yang terpaksa melahirkan di dalam mobil di Banyuwangi, Jawa Timur, viral di media sosial. Kejadian ini terjadi di Puskesmas Pembantu Sarongan pada Kamis, (11/7) karena tidak ada petugas yang berjaga di rumah bersalin saat dia tiba.

Dalam video yang beredar, terlihat seorang ibu hamil berbaring di jok tengah mobil yang terparkir di halaman Puskesmas. Dua wanita lain tampak membantu proses persalinan ibu tersebut di bagian kaki. Sementara itu, seorang pria terlihat sibuk menelepon mencari bantuan.

"Melahirkan di atas mobil ini, nggak ada petugasnya sama sekali," kata pria yang merekam video tersebut.

"Lha wes metu bayine (lha sudah keluar bayinya)," tambah pria yang sedang menelepon.

Sang perekam video kemudian memperlihatkan kondisi Rumah Bersalin Puskesmas Sarongan. Terlihat jelas bahwa tempat tersebut lengang tanpa petugas, meski pintu utama terbuka lebar. Pada gedung bercat krem tersebut terdapat tulisan "Rumah Bersalin Puskesmas Pembantu Sarongan."

Brankar yang tampaknya dikeluarkan secara mandiri oleh orang-orang tersebut juga terlihat di video.

"Ini menyangkut dengan nyawa ini. Nyawa ini taruhannya, petugasnya nggak ada sama sekali," kata pria perekam video.

Baca Juga: Kronologi Ibu Melahirkan di Dalam Bus Jakarta-Garut yang Dibantu Kernet

Keberadaan video ini tentu menimbulkan pertanyaan besar mengenai pelayanan kesehatan yang diberikan pemerintah. Harapannya, kejadian ini menjadi evaluasi dan pemantik bagi layanan kesehatan untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan.

Fenomena ini juga memicu berbagai komentar dari netizen di media sosial. Akun X @dhemit_is_back memposting video tersebut, yang langsung mendapat perhatian banyak orang. Komentar pertama datang dari akun X @memoryusang yang mengkritik keras ketiadaan petugas di rumah bersalin tersebut.

"Rumah bersalin sampai ga ada petugas yg berjaga itu gimana ceritanya.... Percuma dibangun rumah bersalin kalo ga ada petugasnya... buang² anggaran aja," tulis @memoryusang pada Minggu (14/7).

Komentar kedua datang dari akun X @Deevous yang mengajak untuk melihat kasus ini dari sudut pandang lain.

"Ada baiknya ditilik dulu kasusny, itu di daerah mgkn aja petugasnya tdk sebanyak di kota besar, bisa jd juga mereka juga lagi nolong pasien lahiran dirumah, sehingga tempatnya kosong. Dan pastikan brp lama pasien yg lahiran di dlm mobil itu datang, sp tau dtg udh keadaan brojol," komen @Deevous pada Senin (15/7).

“Parah banget... Pada kluyuran kemana, gak ada tanggung jawabnya.... Cuma Makan gaji buta doang, gak niat kerja mending pada keluar kerja aja di rumah.," tulis akun @dediAnw42117790.

Peristiwa ini menunjukkan bahwa sistem pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di daerah seperti Banyuwangi, masih perlu banyak perbaikan.

Kejadian seperti ini seharusnya tidak terjadi, dan menjadi tanggung jawab pihak terkait untuk memastikan bahwa fasilitas kesehatan selalu siap melayani, terutama dalam situasi darurat seperti persalinan.

Baca Juga: Viral! Aksi Tenang Anak Perempuan yang Terjebak di Flying Fox Nusa Penida Tuai Pujian