Gibran Rakabuming Beri Sinyal Kuat PKS Gabung ke Dalam Kabinetnya
Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming, memberikan sinyal kuat terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk gabung ke dalam kabinet.
BaperaNews - Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka, memberikan sinyal kuat terkait bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke dalam kabinet yang akan dibentuk bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Kabar ini semakin menguat setelah pertemuan antara elite PKS dengan Prabowo di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat (11/10).
Gibran yang ditemui di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (12/10), menyambut baik kabar tersebut dan memberikan ucapan selamat kepada PKS.
"Selamat bergabung (ke Kabinet Prabowo-Gibran) juga (PKS)," ujar putra sulung Presiden Joko Widodo itu secara singkat.
Pertemuan antara Prabowo Subianto dan pimpinan PKS ini semakin memperkuat kemungkinan bahwa PKS akan menjadi bagian dari pemerintahan baru yang dipimpin oleh Prabowo-Gibran, pasca Pemilu 2024.
Tidak hanya PKS, Gibran juga merespons wacana bergabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ke dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Wacana ini mencuat seiring dengan adanya spekulasi pertemuan antara Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri, dengan Prabowo sebelum pelantikan resmi.
Menurut informasi yang berkembang, pertemuan ini bertujuan untuk membahas beberapa isu strategis, termasuk potensi kerjasama politik di masa pemerintahan mendatang.
Namun, Gibran menegaskan bahwa keputusan akhir mengenai susunan kabinet sepenuhnya ada di tangan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Untuk susunan kabinet, kita serahkan sepenuhnya ke Pak Presiden terpilih," ujar Gibran.
Ia juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Prabowo akan membuat keputusan yang tepat dalam memilih anggota kabinet.
Baca Juga : Daftar Nama yang Diisukan Akan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
"Saya yakin beliau sudah menimbang dengan matang siapa saja yang akan masuk. Sekali lagi, keputusan di tangan Pak Presiden terpilih," tambahnya.
Gibran juga menegaskan komitmen untuk mendukung dan menghormati setiap keputusan yang diambil oleh Prabowo, serta loyalitas penuh terhadap arahan dan kebijakan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Lebih lanjut, Gibran menekankan bahwa Prabowo akan memilih orang-orang terbaik untuk mengisi posisi-posisi penting dalam kabinet.
"Kita menghormati, kita loyal ke beliau. Saya yakin nanti dipilih orang-orang terbaik untuk posisi itu," ujarnya.
Keyakinan ini didasarkan pada pengalaman dan pemahaman Prabowo terhadap situasi politik nasional serta kebutuhan pemerintahan yang akan datang.
Meski demikian, belum ada rincian resmi mengenai nama-nama yang akan mengisi posisi di kabinet.
Baik PKS maupun PDI-P sama-sama memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran, mengingat keduanya merupakan partai politik dengan basis dukungan yang luas dan kader-kader yang berpengalaman di berbagai sektor pemerintahan.
PKS sendiri adalah salah satu partai yang memiliki kekuatan signifikan dalam peta politik Indonesia. Bergabungnya PKS ke kabinet Prabowo-Gibran bisa menjadi langkah strategis yang mengukuhkan posisinya dalam pemerintahan pasca Pemilu 2024.
Dalam beberapa waktu terakhir, PKS terus memperkuat hubungan politiknya dengan sejumlah partai koalisi dan kini semakin dekat untuk berkontribusi dalam pemerintahan mendatang.
Pertemuan di Kertanegara antara elite PKS dan Prabowo Subianto semakin mempertegas arah politik PKS yang cenderung mendukung pemerintahan baru.
Hal ini tentu akan membawa pengaruh signifikan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah ke depan, mengingat PKS memiliki visi dan program yang spesifik terkait dengan isu-isu keadilan sosial, ekonomi, serta pembangunan nasional.
Baca Juga : Gibran Bersama Pemkot Tangerang Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG)