Elon Musk Akan Hapus Akun Twitter Tidak Aktif!
Elon Musk akan menerapkan kebijakan baru untuk Twitter yakni menghapus akun yang sudah tidak aktif untuk membebaskan username.
BaperaNews - Elon Musk mengumumkan akun pengguna Twitter yang tidak aktif dalam jangka waktu lama akan dihapus untuk membebaskan username yang lama terbengkalai agar bisa dipakai pengguna lainnya yang lebih aktif bermedia sosial melalui Twitter.
Twitter sendiri punya kebijakan memberi saran pada penggunanya untuk rutin login ke akunnya setidaknya per 30 hari agar akun tidak dihapus secara permanen.
Menurut Cuitan Musk di Twitter, kebijakan hapus akun Twitter ini tidak akan ekstrim, hanya akun yang tidak login dan tidak melakukan aktifitas apapun selama bertahun-tahun yang akan dihapus.
“Kami akan hapus akun Twitter yang tidak melakukan aktifitas apapun selama bertahun-tahun, jadi kalian mungkin akan mendapati penurunan jumlah followers” tutur Muski pada Selasa (9/5).
Dengan kebijakan hapus akun Twitter, Musk juga mengkonfirmasi akan memberi dampak munculnya username yang memungkinkan untuk dipakai pengguna lain, dari username akun yang dinonaktifkan.
Namun tentu username baru hanya bisa didapat dengan membuat akun baru pula. Akun Twitter yang dinonaktifkan kemudian akan diarsipkan lengkap dengan cuitan yang pernah dibuat, namun tidak dijelaskan apa pemilik kelak bisa membuka kembali akunnya atau tidak.
Baca Juga : Twitter Mendadak Beri Centang Biru Akun Seleb yang Telah Meninggal
Beberapa bulan sebelumnya Twitter sempat mempertimbangkan untuk menjual username lama yang diincar pengguna lain dengan lelang online untuk menambah pendapatan Twitter, namun rencana ini belum diketahui akan diteruskan atau tidak, rencana masih dipertimbangkan dan belum muncul pengumuman keputusan hasilnya.
Desember 2022 lalu Musk juga mengumumkan Twitter akan bebaskan 1,5 miliar username yang disebut sudah tidak aktif dan langsung diproses hapus.
Memiliki banyak pengguna namun tidak banyak beraktifitas di Twitter tentu membuat Twitter berkurang penghasilannya, Twitter menganggap lebih baik memiliki followers aktif yang berkualitas dan membuat pengguna lain ikut membuat akun di media sosial tersebut.
Sejak mengakuisisi Twitter, Elon Musk membuat sejumlah kebijakan baru termasuk kebijakan hapus akun Twitter. Kebijakan baru lain diantaranya menerapkan biaya langganan berbayar untuk pengguna verified akun, mengatur jumlah kata pada cuitan pengguna Twitter Blue, hingga kebijakan pada sistem iklan.
Twitter menjadi salah satu media sosial paling banyak dipakai warganet seluruh dunia, yang paling terkenal di Twitter ialah hastag atau tema paling populer yang sedang dibahas yang bisa menjadi gambaran apa saja hal yang paling banyak dibicarakan di media sosial tersebut.
Baca Juga : Asik! Pelanggan Twitter Blue Boleh Mencuit Hingga 10.000 Karakter