Diduga Main HP saat Isi Bensin, Mobil Terbakar di SPBU Kabupaten Wajo
Sebuah mobil terbakar di SPBU Amessangeng, Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa (14/1).
BaperaNews - Sebuah insiden kebakaran terjadi di SPBU Amessangeng, Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada Selasa (14/1).
Kejadian ini melibatkan sebuah mobil Toyota Rush yang terbakar saat proses pengisian bahan bakar minyak (BBM).
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat mobil berwarna putih terbakar dengan api yang berkobar hebat.
Saksi mata di lokasi menyebutkan bahwa api berasal dari bagian belakang mobil, tempat sebuah jeriken berisi BBM disimpan.
Baca Juga: Pemotor di Ciputat Tewas Terlindas Truk gegara Gagal Nyalip
Selain itu, terdengar juga tiga kali ledakan dari dalam mobil.
Meski tidak ada korban jiwa, mobil tersebut hangus dan hanya menyisakan rangka.
Menurut informasi yang dihimpun, penyebab utama kebakaran diduga terkait aktivitas penggunaan ponsel oleh pemilik mobil saat mengisi bahan bakar.
Selain itu, keberadaan jeriken berisi BBM di dalam mobil juga disebut sebagai faktor yang memperburuk situasi.
Hal ini menjadi pengingat akan bahaya tindakan melanggar protokol keselamatan di SPBU, seperti membawa wadah bahan bakar ilegal atau menggunakan perangkat elektronik.
Pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu menjelaskan bahwa kebakaran di SPBU umumnya terjadi karena terpenuhinya unsur segitiga api, yaitu udara, panas, dan bahan bakar.
Baca Juga: Ledakan Terjadi di Rumah Anggota Polri di Mojokerto, Ibu dan Anak Tewas
Menurutnya, aktivitas seperti bermain ponsel saat mengisi BBM dapat menghasilkan radiasi yang memicu percikan api.
Selain itu, uap bahan bakar yang terkonsentrasi di dalam tangki kendaraan dapat menjadi sumber bahaya, terutama saat cuaca panas atau mesin kendaraan masih dalam kondisi panas.
Menurut Jusri, memahami penyebab teknis dan berperilaku aman di SPBU adalah kunci untuk mencegah insiden serupa.
Pengendara juga disarankan untuk memeriksa kendaraan dan memastikan tidak ada potensi bahaya yang dapat memicu kebakaran saat mengisi bahan bakar.