Cinta Laura Kritik Penyaluran Beasiswa LPDP yang Tidak Tepat Sasaran
Cinta Laura kritik penyaluran beasiswa LPDP yang dinilai tidak tepat sasaran, ia meminta bantuan difokuskan untuk mahasiswa berprestasi yang benar-benar membutuhkan.
Alina
BaperaNews - Cinta Laura mengkritik pemberian beasiswa LPDP yang dinilai sering tidak tepat sasaran. Menurutnya, beasiswa tersebut kadang diberikan kepada orang-orang yang sebenarnya tidak membutuhkan bantuan finansial.
Dalam sebuah podcast bersama Kemal Pahlevi, Cinta mengungkapkan kekesalannya mengenai distribusi beasiswa LPDP yang seharusnya diberikan kepada mereka yang kurang mampu.
“Kadang-kadang tidak diberikan pada orang yang benar-benar membutuhkan,” ujar Cinta Laura.
Ia menjelaskan bahwa ia mengetahui informasi ini langsung dari teman dekatnya, yang merupakan anak orang kaya. “Gimana aku bisa tahu? Aku punya kenalan, dia anak orang kaya banget, nggak perlu beasiswa, tapi orang ini dapet beasiswa dari negara,” lanjutnya.
Cinta Laura menekankan bahwa beasiswa seharusnya diperuntukkan bagi mereka yang tidak mampu membayar biaya pendidikan tinggi, terutama bagi mahasiswa Indonesia yang berprestasi namun tidak memiliki dana untuk kuliah di luar negeri.
“Ayo bantu orang-orang kaya gitu lah. Kalau orang yang udah kaya dan emang pinter, let them pay themself,” tambahnya.
Cinta berharap agar LPDP bisa lebih selektif dalam memilih penerima beasiswa, memberikan kesempatan lebih besar kepada mereka yang membutuhkan.
Selain itu, Cinta mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah mengajukan permohonan untuk mendapatkan beasiswa LPDP, meskipun ia berencana untuk kuliah di luar negeri. Ia merasa ada orang lain yang lebih berhak untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
Baca Juga : Mendikti Tegaskan ASN, TNI, Polri Penerima Beasiswa LPDP Harus Kembali ke Indonesia
“Jujur aku nggak apply buat beasiswa karena aku mau, slot beasiswa itu dikasih ke orang yang membutuhkan,” kata Cinta.
Ia menyatakan bahwa keluarganya mampu membayar biaya kuliah sendiri, sehingga ia merasa tidak perlu mengambil kesempatan yang bisa diberikan kepada orang lain yang lebih membutuhkan.
Pernyataan Cinta Laura ini memicu perbincangan mengenai efektivitas penyaluran beasiswa LPDP dan keadilan dalam pemberian kesempatan pendidikan bagi anak-anak Indonesia yang kurang mampu.
Beasiswa LPDP, yang merupakan program beasiswa dari pemerintah Indonesia, bertujuan untuk mendukung mahasiswa berprestasi yang ingin melanjutkan studi di luar negeri, namun kontroversi terkait penyaluran beasiswa tersebut sering muncul, seperti yang disampaikan oleh Cinta.
Pendidikan Cinta Laura sendiri menjadi sorotan karena prestasinya yang luar biasa di dunia pendidikan.
Setelah menyelesaikan pendidikan di Jakarta Intercultural School (JIS), Cinta melanjutkan studi ke Columbia University, Amerika Serikat, dan berhasil meraih dua gelar sekaligus, yaitu Psikologi dan Sastra Jerman.
Ia lulus dengan predikat cumlaude dengan IPK 3,90 setelah menyelesaikan kuliah dalam waktu hanya tiga tahun, sebuah pencapaian yang jarang dicapai oleh mahasiswa di universitas bergengsi tersebut.
Cinta juga menambahkan bahwa hanya sekitar 20 persen dari lebih 1.000 mahasiswa yang lulus pada tahun itu yang memperoleh gelar dengan predikat cumlaude.
Keberhasilannya di bidang pendidikan membuktikan bahwa meskipun sibuk di dunia hiburan, Cinta tetap mengutamakan pendidikan yang berkualitas.
Baca Juga : Mendikti Sebut Tidak Ada Sanksi bagi Alumni LPDP yang Tidak Kembali ke RI
