Ruud van Nistelrooy Ditunjuk Sebagai Pelatih Baru Leicester City
Ruud van Nistelrooy resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Leicester City setelah pemecatan Steve Cooper, menghadapi tantangan besar membawa tim menjauh dari ancaman degradasi.
BaperaNews - Ruud van Nistelrooy, mantan pelatih interim Manchester United (MU), resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Leicester City pada Kamis (28/11/2024).
Keputusan ini diambil setelah pemecatan Steve Cooper menyusul performa buruk Leicester di Premier League musim ini. Tim berjuluk The Foxes tersebut saat ini berada di posisi ke-16 klasemen sementara, hanya satu poin di atas zona degradasi.
Steve Cooper, yang menjabat sejak awal musim, hanya mampu membawa Leicester City meraih dua kemenangan dalam 12 pertandingan liga. Kekalahan terakhir dari Chelsea dengan skor 2-1 pada akhir pekan lalu menjadi alasan utama pemecatan Cooper.
Sebelum pemecatan ini, Leicester telah terpuruk dengan raihan total 10 poin, menciptakan tekanan besar untuk keluar dari ancaman degradasi.
Manajemen klub, yang dipimpin oleh Aiyawatt Srivaddhanaprabha, memutuskan bergerak cepat dengan menunjuk Van Nistelrooy sebagai pengganti.
Sementara itu, Ben Dawson, pelatih sementara setelah pemecatan Cooper, akan memimpin tim hingga Van Nistelrooy resmi memulai tugasnya.
Ruud van Nistelrooy, pria asal Belanda berusia 48 tahun, memiliki pengalaman yang mumpuni di dunia kepelatihan. Sebelum bergabung dengan Leicester City, ia pernah melatih PSV Eindhoven selama musim 2022/2023 dan berhasil membawa timnya meraih gelar Piala KNVB.
Baru-baru ini, Van Nistelrooy menjabat sebagai pelatih interim MU setelah pemecatan Erik ten Hag. Selama empat pertandingan di bawah kepemimpinannya, MU mencatatkan tiga kemenangan dan satu hasil imbang.
Menariknya, dua dari kemenangan tersebut diraih saat melawan Leicester City, dengan skor 5-2 di Carabao Cup dan 3-0 di Liga Inggris. Catatan ini menjadi salah satu alasan utama Leicester merekrutnya.
Baca Juga : Ruben Amorim Resmi Jadi Pelatih Manchester United hingga 2027
Namun, masa jabatan Van Nistelrooy di MU berakhir setelah klub menunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih utama. Ketidakcocokan visi dengan manajemen MU memaksanya meninggalkan klub, membuka peluang untuk menangani Leicester City.
Sebagai pelatih Leicester City, Van Nistelrooy menghadapi tantangan berat. Tim terakhir kali meraih kemenangan pada 19 Oktober 2024, saat mengalahkan Southampton.
Selain itu, Leicester juga mengalami kendala besar di bursa transfer, termasuk anggaran terbatas dan kehilangan pemain kunci, Kiernan Dewsbury-Hall, yang hengkang ke Chelsea.
Van Nistelrooy diharapkan mampu membawa Leicester kembali ke jalur kemenangan dan menjauh dari ancaman degradasi.
Pertandingan pertamanya sebagai pelatih Leicester dijadwalkan melawan Brentford pada Sabtu (30/11/2024), diikuti oleh laga kandang melawan West Ham pada Rabu (4/12/2024).
Menurut laporan, selain Ruud van Nistelrooy, nama-nama seperti Niko Kovac dan Carlos Corberan sempat masuk dalam pertimbangan manajemen Leicester.
Namun, pengalaman serta catatan prestasi Van Nistelrooy menjadikannya pilihan utama. Direktur sepak bola Leicester, Jon Rudkin, bersama pemilik klub, memimpin proses seleksi ini demi memperbaiki performa tim.
Penunjukan Ruud van Nistelrooy membawa harapan baru bagi Leicester City di tengah kondisi sulit. Pengalamannya di liga papan atas serta kemampuan mengatasi tekanan diharapkan mampu membawa perubahan positif.
Para pendukung Leicester kini menanti aksi pelatih baru ini untuk mengembalikan kejayaan tim di Premier League.
Baca Juga : Ong Kim Swee Resmi Ditunjuk Sebagai Pelatih Persis Solo