Bocah 4 Tahun Tewas Usai Dihantam Mobil Ugal-ugalan di Balikpapan
Seorang bocah berusia 4 tahun meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas tragis yang terjadi di Balikpapan.
BaperaNews - Seorang bocah berusia 4 tahun tewas dalam kecelakaan lalu lintas tragis yang terjadi di Balikpapan pada (21/10).
Insiden ini melibatkan sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna putih yang dikemudikan secara ugal-ugalan di Jalan Manunggal, Kelurahan Damai Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, tepatnya di dekat lampu merah BDS.
Kecelakaan bermula saat pengemudi mobil Xenia dengan nomor polisi KT 1493 VF melaju dari arah Simpang Beller menuju Balikpapan Baru.
Berdasarkan rekaman video yang tersebar luas, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dan menunjukkan perilaku berkendara yang sangat tidak bertanggung jawab.
Setibanya di persimpangan lampu merah BDS, pengemudi berbelok ke kanan menuju Jalan Manunggal dan langsung menabrak sepeda motor yang ditumpangi seorang pria bersama anak dan istrinya.
Akibat tabrakan ini, bocah berusia 4 tahun yang dibonceng jatuh dan terseret di bawah mobil sejauh 600 meter. Pengemudi mobil, yang diduga berusaha melarikan diri dari lokasi kejadian, terus melaju meski anak tersebut terseret di bawah kendaraan.
Sang bocah mengalami luka parah pada wajah dan kepala, yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat kejadian.
Baca Juga : Seorang Bocah Tewas Usai Terseret 300 Meter dalam Kasus Tabrak Lari di Balikpapan
Pengemudi ugal-ugalan tersebut diidentifikasi sebagai WS (22), seorang pria asal Telagasari, Balikpapan Kota.
Berdasarkan penyelidikan awal dari pihak kepolisian, WS diduga terlibat dalam kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Pada saat kecelakaan terjadi, WS tengah dibuntuti oleh polisi karena terindikasi terlibat dalam aksi pencurian kendaraan di wilayah Balikpapan.
Kasat Lantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani, mengonfirmasi bahwa kendaraan yang dikemudikan WS sudah dalam pengawasan kepolisian.
"Pengemudi kendaraan roda empat diduga terlibat dalam kasus curanmor, dan kami sedang mendalami penyelidikan lebih lanjut," ujar Kompol Ropiyani. WS tetap memacu mobilnya meski telah menyeret korban, diduga untuk melarikan diri dari kejaran petugas.
Pelarian WS akhirnya terhenti setelah dikejar oleh warga dan polisi. WS dan mobil yang digunakannya berhasil diamankan di Polsek Balikpapan Timur.
Sebelum ditangkap, WS sempat menjadi sasaran amukan warga yang geram atas perbuatannya.
Saat ini, WS bersama mobilnya telah diamankan di Polsek Balikpapan Timur untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi masih terus melakukan investigasi untuk memastikan keterlibatan WS dalam kasus pencurian kendaraan bermotor serta untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan yang merenggut nyawa bocah 4 tahun tersebut.
Baca Juga : Pelajar di Parepare Tewas Usai Tabrak Belakang Truk, Ayah Tak Terima Ngamuk Bawa Parang ke TKP