Aplikasi PeduliLindungi Ganti Nama Jadi SatuSehat Mulai Hari Ini
Aplikasi PeduliLindungi kini berubah nama menjadi SatuSehat, fungsi aplikasi ini juga bakal lebih lengkap dari sekedar Covid-19. Simak apa saja fungsi dari SatuSehat!
BaperaNews - Aplikasi milik pemerintah PeduliLindungi telah beroperasi selama tiga tahun lamanya sejak ada pandemi Covid-19. PeduliLindungi kini ditransformasi menjadi aplikasi baru bernama aplikasi SATUSEHAT.
PeduliLindungi ialah aplikasi untuk mengendalikan dan mendeteksi penyebaran Covid-19. Memiliki beragam fitur seperti riwayat vaksinasi, riwayat paparan Covid-19, hingga barcode untuk masuk ke wilayah tertentu.
Fitur di PeduliLindungi ini dilengkapi dengan SATUSEHAT. SATUSEHAT mulai aktif menggantikan PeduliLindungi sejak hari ini Selasa (28/2).
SATUSEHAT ialah aplikasi yang lebih lengkap fiturnya dibanding PeduliLindungi yang diperkenalkan Juli 2022 lalu. SATUSEHAT berisi informasi kesehatan umum, dirancang sebagai sumber informasi untuk masyarakat, tenaga kesehatan, dan pihak kesehatan lain.
Aplikasi SATUSEHAT bisa menyimpan semua data kesehatan pesertanya mulai dari rekam medik, riwayat vaksin, hasil pemeriksaan laboratorium, dan data stunting. Maka data di SATUSEHAT ini jauh lebih efisien dan efektif dipakai.
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi: PeduliLindungi Akan Beralih Ke Platform SATUSEHAT
Dengan aplikasi SATUSEHAT, pengguna tidak perlu repot membawa data rekam mediknya ketika berobat ke rumah sakit, sebab semua data sudah disimpan di SATUSEHAT.
Untuk tenaga kesehatan juga tak perlu repot memasukkan data medis pasien berulang kali ke beberapa aplikasi, cukup masukkan di SATUSEHAT dan otomatis akan terhubung ke basis data kesehatan lainnya.
SATUSEHAT akan jadi penghubung bagi semua fasilitas kesehatan mulai dari puskesmas, rumah sakit, laboratorium, dan apotek. Sebab itu pada akhir tahun 2023 nanti, ditargetkan SATUSEHAT sudah terintegrasi di semua rumah sakit, laboratorium, puskesmas, dan apotek seluruh Indonesia.
SATUSEHAT juga akan terintegrasi dengan BPJS Kesehatan misalnya data catatan tuberkulosis, data kematian perinatal dan maternal, imunisasi, data rujukan nasional, kesehatan ibu anak, pengendalian penyakit, dan kesehatan lingkungan.
Adapun proses integrasi data di SATUSEHAT akan dilaksanakan bertahap. Berikut tahapannya :
- Fase I – pendaftaran pasien dan diagnosis
- Fase II – data medis, kondisi vital, data diet
- Fase III – data obat yang terintegrasi dengan kamus obat
- Fase VI – data laboratorium dan radiologi
- Fase V – data alergi pasien dan kondisi fisik
Masyarakat tidak perlu menghapus aplikasi PeduliLindungi yang telah terinstal di ponsel, aplikasi akan otomatis berubah menjadi SATUSEHAT.
Jangan lupa lakukan update untuk bisa menikmati fitur terbaru dari SATUSEHAT yang bermanfaat untuk kesehatan dan perawatan medis ketika sewaktu-waktu membutuhkan.
Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar BPJS Kesehatan Untuk Bayi Baru Lahir