Anak Amy WNA Korea Bongkar jadi Korban Kekejaman Sang Ibu Selama Ini

BaperaNews - Kisruh rumah tangga Amy, seorang WNA Korea Selatan, semakin mengemuka setelah putrinya, Shan, memberikan pengakuan mengejutkan melalui kanal YouTube Dokter Richard Lee. Dalam video yang diunggah pada Minggu (10/3), Shan mengungkapkan bahwa ia dan saudara-saudaranya sering menjadi korban perlakuan kasar dan kebiasaan mabuk-mabukan sang ibu.

Kejadian ini bermula ketika Amy dan suaminya, Aden Wong, terlibat dalam konflik rumah tangga yang telah menjadi perbincangan luas sehingga melibatkan Tisya Erni yang diduga jadi perusak lelaki orang (pelakor) dalam hubungan tersebut.

Dalam kasus ini, Shan memilih untuk buka suara agar kebenaran dapat terungkap, meski beberapa netizen menganggapnya sebagai upaya Aden Wong untuk menjelek-jelekkan Amy.

Shan mengungkapkan bahwa ketika keluarga mereka tinggal di Singapura, Amy sering kali melepaskan emosinya dengan berteriak dan bahkan memukul kedua anaknya.

"Terkadang dia memukuli kami dan berteriak. Kebanyakan saudaraku yang dipukul," kata Shan. Selain itu, Shan juga menyinggung kebiasaan mabuk Amy yang dapat memicu tindakan kasar.

"Dia datang ke kamar kami, menghancurkan segalanya untuk alasan yang tidak kami ketahui," tambah Shan dalam video tersebut. Perlakuan kasar ini membuat Shan dan saudara-saudaranya merasa tidak aman di rumah, bahkan hingga menyebabkan mereka memutuskan untuk pindah ke hotel karena ketakutan.

Dalam pengakuan yang mengejutkan, Shan mengungkapkan bahwa akibat perlakuan buruk yang dialaminya, ia tidak mau lagi memanggil Amy dengan sebutan "ibu." 

"Aku tidak suka memanggilnya dengan panggilan ibu. Aku hanya akan memanggilnya dengan ‘Amy’," jelas Shan.

Baca Juga: Pedangdut Tisya Erni Diduga Jadi Pelakor WNA Korea dan Rebut Paksa Anak Kandung

Dokter Richard Lee, yang menjadi perantara klarifikasi anak Amy WNA Korea ini terbelalak mendengar pengakuan tersebut. Ia bahkan bertanya apakah Shan berbicara di bawah tekanan atau tidak. Namun, Shan membantahnya, menegaskan bahwa ia bicara secara bebas karena saudara dan ayahnya tidak berada di ruangan tersebut.

"Dia mungkin tahu di mana kami tinggal, jadi kami akan pindah hotel, soalnya kami sedikit paranoid," kata Shan, menunjukkan ketakutannya akan reaksi Amy dan saudara laki-lakinya. Meskipun pengakuan Shan telah terungkap, sebagian warganet masih skeptis dan menduga bahwa Aden Wong memanfaatkan putrinya untuk merusak citra Amy.

Beberapa netizen menunjukkan ketidakpercayaan terhadap pengakuan Shan, mencurigai bahwa Aden Wong menggunakan putrinya sebagai alat untuk mencemarkan nama baik Amy. 

"Kalau kamu benar-benar seorang laki-laki, kamu tidak akan mengajarkan anakmu bicara hal buruk tentang ibunya," tulis komentar dari akun @joa*****. 

"Ibunya udah capek-capek sensor anak, eh bapaknya malah pakai anaknya buat tameng," komentar lainnya dari akun @mar******.

Meskipun telah membuka aib rumah tangganya, Shan, anak Amy WNA Korea ini mengalami ketidaknyamanan dan kekhawatiran terhadap kemungkinan kedatangan Amy dan saudara laki-lakinya. Pengakuan Shan telah menimbulkan polemik di media sosial, di mana beberapa netizen tetap mendukung Amy sementara yang lain mempertanyakan motivasi di balik pengungkapan Shan.

Pindah ke hotel menjadi langkah yang diambil Shan untuk merasa lebih aman dan menjauh dari situasi yang memicu kecemasannya. Meski begitu, kebenaran di balik kisah ini masih menjadi pertanyaan besar, dan masyarakat menanti klarifikasi lebih lanjut dari pihak terkait.

Baca Juga: Diduga Jadi Pelakor WNA Korea, Tisya Erni Nyanyi di Acara Telivisi