Ahli Spiritual Sebut Tisya Erni Diduga Pakai Susuk Demi Pikat Aden Wong
Seorang ahli spiritual Caca Caroline menduga bahwa Tisya Erni menggunakan susuk untuk memikat lawan jenisnya, termasuk Aden Wong. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Kisah perselingkuhan yang melibatkan rumah tangga Aden Wong dan Amy, seorang Wargan Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan, terus menjadi perhatian publik di media sosial. Persoalan tersebut semakin rumit karena dugaan keterlibatan pedangdut Tisya Erni sebagai orang ketiga (pelakor) dalam hubungan tersebut.
Tisya Erni disebut-sebut sebagai dalang hancurnya rumah tangga Amy dan suaminya, Aden Wong. Publik dibuat penasaran dengan masa lalu dan latar belakang Tisya Erni, yang mulai terungkap di media sosial.
Sejumlah warganet mengungkap bahwa Tisya Erni pernah terjerat kasus prostitusi online pada tahun 2021 dan diduga menggunakan susuk (ilmu hitam) untuk menarik perhatian lawan jenisnya.
Menurut pengakuan dari ahli spiritual, Caca Caroline, Tisya Erni menggunakan jenis susuk yang diklaim dapat membuat lawan jenis tertarik padanya. Salah satu pria yang terpikat adalah Aden Wong, yang belakangan namanya santer diperbincangkan di media sosial.
"Susuk yang dia pakai itu untuk pengeretan, pengasihan buat orang ngeliat dia itu terlihat cantik, nyaman, dan menuruti apa maunya untuk menguasai laki-laki," ungkap Caca Caroline.
Baca Juga: Hotman Paris Sebut Amy Ngotot Rebut Anak Diduga Gegara Asuransi Rp60 Miliar
Caca Caroline juga memberikan peringatan kepada Tisya Erni terkait karma yang mungkin akan dia dapatkan karena telah merusak rumah tangga Amy dan Aden Wong.
"Memenuhi keinginan, kepuasan dirinya yang dikejar duniawi. Mau dia pakai susuk, atau enggak, karma itu akan tetap ada," tegas Caca Caroline, dikutip dari kanal YouTube Ganjil Misteri pada Jumat (15/3).
Sementara itu, Aden Wong menyatakan kekecewaannya terhadap tudingan pelakor yang dialamatkan kepada Tisya Erni. Dia membela Tisya Erni sebagai sosok wanita baik yang telah membantu dirinya dan keluarganya selama dua tahun terakhir.
"Bukan (pelakor), dia adalah wanita yang telah membantu saya dan keluarga dengan sangat baik selama dua tahun terakhir," ujar Aden.