Viral! Tulisan "Pempek Kapal Perang" Ada di Tank Perang Rusia Vs Ukraina

Media sosial saat ini sedang dihebohkan dengan tulisan "Pempek Kapal Perang" yang berada di tank howitzer milik tentara Rusia.

Viral! Tulisan "Pempek Kapal Perang" Ada di Tank Perang Rusia Vs Ukraina
Viral! Tulisan "Pempek Kapal Perang" Ada di Tank Perang Rusia Vs Ukraina. Gambar : Dok. Tangkapan Layar X @ZShakerCentral

BaperaNews - Sebuah tank howitzer milik tentara Rusia yang terlibat dalam perang melawan Ukraina baru-baru ini menjadi sorotan, terutama di kalangan masyarakat Indonesia. 

Tank tersebut menampilkan tulisan "Pempek Kapal Perang Asli Palembang" yang merujuk pada makanan khas Palembang, Sumatera Selatan. Hal ini sontak menjadi viral dan menarik perhatian publik di media sosial.

Dilansir dari akun X (sebelumnya Twitter) milik pengguna bernama GrishaPutin, pada Jumat (18/10), foto tank tersebut menunjukkan sisi unik dari perang, di mana budaya Indonesia, khususnya kuliner, muncul dalam konteks konflik internasional.

Tank jenis 2S19 Msta-S, yang ditampilkan dalam unggahan tersebut, dihiasi dengan berbagai tulisan yang merujuk pada pempek, seperti "Pempek Cita Rasa Wong Kito" dan "Pempek Permata."

Meriam utama tank tersebut bahkan dipasangi tulisan yang mengiklankan warung pempek bernama Pempek Permata.

Unggahan foto tank ini segera menarik berbagai komentar lucu dan tanggapan dari warganet. Sebagian besar pengguna X asal Indonesia menyambut fenomena ini dengan gurauan seputar pempek, makanan khas yang biasanya disajikan dengan kuah cuko.

Misalnya, salah satu warganet menulis, “Mano cukonyo (mana cukanya)," sementara yang lain berkomentar, "Pempek kapal selam (tanda X), pempek kapal perang (tanda centang)."

Akun X @ZShakerCentral, yang membagikan foto tersebut, menyebutkan bahwa gambar tank howitzer yang dihiasi dengan nama pempek adalah bentuk dukungan dari para pendukung di Donbass dan Palestina, yang diduga menerima bantuan dari teman-teman di Indonesia.

Baca Juga : Rusia Bombardir 4 Kawasan Ukraina, 7 Orang Dikabarkan Tewas

Pengunggah foto juga menambahkan bahwa tank tersebut dikomersialkan dan terbuka untuk ditulis sesuai permintaan dari pengorder.

Tank yang menjadi viral ini adalah jenis 2S19 Msta-S, sebuah howitzer swa-gerak kaliber 152,4 mm yang diproduksi oleh Uraltransmash.

Tank ini pertama kali diperkenalkan oleh Uni Soviet dan kini digunakan oleh militer Rusia. Msta-S telah beroperasi sejak tahun 1989 dan dirancang untuk menggantikan tank howitzer sebelumnya, 2S3 Akatsiya.

Dengan roda gigi berjalan milik tank T-80 dan mesin diesel T-72, Msta-S memiliki keunggulan dalam kecepatan dan daya tahan.

Tank ini sebelumnya digunakan oleh Angkatan Darat Rusia dalam Perang Chechnya Kedua pada periode 1999 hingga 2009 untuk melancarkan serangan artileri terhadap separatis Chechnya. 

Selain itu, Msta-S juga digunakan dalam konflik terbaru antara Rusia dan Ukraina, termasuk dalam Pertempuran Bakhmut yang melibatkan pasukan separatis pro-Rusia.

Meskipun merupakan kendaraan perang berat yang terlibat dalam konflik besar, penggunaan tank Msta-S untuk promosi kuliner seperti pempek menciptakan kontras yang menarik, menggabungkan simbol kekuatan militer dengan budaya lokal Indonesia.

Pempek, makanan tradisional asal Palembang yang terbuat dari ikan dan tepung, tiba-tiba muncul dalam konteks yang tidak biasa di medan perang Rusia-Ukraina.

Tulisan "Pempek Kapal Perang Asli Palembang" pada tank Msta-S ini menarik perhatian, tidak hanya sebagai elemen yang tidak terduga dalam konflik, tetapi juga sebagai simbol budaya yang dikenal luas di Indonesia.

Pempek sendiri adalah salah satu kuliner yang sangat populer di Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan. Warung Pempek Permata, yang namanya dipajang di tank tersebut, berlokasi di Setu, Tangerang, tepatnya di Komplek Permata Pamulang, Blok I5 No. 4.

Warung ini tampaknya mendapat keuntungan dari promosi tidak langsung yang dihadirkan melalui media sosial dan konteks internasional.

Baca Juga : Rusia Serang Perbatasan Ukraina, 2 Orang Dikabarkan Tewas dan 4 Lainnya Terluka