Viral! Selebgram Live Hubungan Sesama Jenis Demi Naikkan Followers
Live streaming sesama jenis yang dilakukan oleh AH alias L menimbulkan kekecaman oleh para warganet. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Warganet dibuat terkejut setelah selebgram berinisial AH alias L melakukan live streaming hubungan sesama jenis melalui akun Instagramnya, @lunasyantik4.
Insiden yang mengejutkan ini bertujuan untuk menarik perhatian dan meningkatkan jumlah pengikutnya. Perilaku kontroversial ini berujung pada penangkapan pelaku oleh kepolisian di Kota Samarinda pada Sabtu, (9/12).
Kronologi kejadian bermula ketika AH alias L, yang telah memiliki reputasi sebagai selebgram terkenal di Tarakan memutuskan untuk melakukan aksi yang tak terduga demi followers.
Live streaming yang menampilkan konten pornografi ini ditonton hampir 300 followers, memicu kekhawatiran dan laporan dari masyarakat yang menyaksikan.
Kasat Reskrim Polres Tarakan, AKP Randhya Sakhtika Putra, menjelaskan bahwa kegiatan pornografi yang ditayangkan di Instagram menjadi alasan utama pengejaran dan penangkapan pelaku.
"Ini adalah tindakan yang tak hanya melanggar hukum tetapi juga meresahkan masyarakat," ungkap AKP Randhya.
Pelaku yang sempat melarikan diri berhasil ditangkap dalam perjalanan ke Banjarmasin, dengan bukti berupa rekaman video, akun Instagram, dan pakaian yang digunakan saat live streaming.
Baca Juga: Viral Pria Live Berhubungan Sesama Jenis Pakai Almamater Unhas
Dalam pemeriksaannya, tersangka mengakui bahwa ia terdorong oleh tantangan dari para followersnya.
"Saya hanya ingin mencoba sesuatu yang berbeda, tapi saya tidak menyadari bahwa akan berujung seperti ini," tutur tersangka.
Menurut UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, AH alias L dihadapkan dengan ancaman kurungan penjara hingga enam tahun.
Kasus live streaming hubungan sesama jenis ini menjadi viral di media sosial. Komunitas online dan offline di Tarakan dan wilayah sekitarnya merespon dengan berbagai pendapat dan kecaman.
Kepolisian kini lebih intensif memantau aktivitas di media sosial, terutama yang berpotensi melanggar hukum dan norma sosial.
"Kami berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua untuk lebih bijak menggunakan media sosial," kata AKP Randhya.
Baca Juga: Viral! Oknum Perwira Kostrad Lakukan Pelecehan Sesama Jenis ke 7 Bawahannya