Takut Razia, Pelajar SMA di Ternate Tabrak Polisi hingga Pingsan

BaperaNews - Insiden tabrakan yang melibatkan seorang pelajar SMA dan anggota polisi lalu lintas terjadi di Kota Ternate, Maluku Utara, pada Kamis (1/8).

Pelajar bernama Kadafiq S. Sofimalamo menabrak seorang anggota polisi, Briptu Junaidi Lud, saat berusaha melarikan diri dari razia kendaraan. Akibat kejadian ini, Briptu Junaidi jatuh hingga mengalami kejang-kejang dan pingsan di lokasi.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ternate, AKP Rezza Muhammad Fajrin, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi saat razia kendaraan berlangsung di sekitar SMK Negeri 5 Ternate, tepatnya di Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, pukul 14.30 WIT.

Kadafiq, yang mengendarai sepeda motor tanpa Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), panik ketika melihat anggota Satlantas yang berjaga di pinggir jalan.

“Pelajar ini tampak terkejut ketika melihat anggota Satlantas berdiri di tepi jalan. Karena ketakutan, dia langsung menambah kecepatan kendaraannya hingga menabrak Briptu Junaidi yang saat itu sedang menjalankan tugas razia,” ujar AKP Rezza.

Menurut keterangan polisi, Kadafiq mencoba menghindari pemeriksaan dengan memacu kendaraannya hingga kecepatan 60 km/jam. Meski petugas telah memberikan isyarat untuk berhenti, pelajar tersebut tidak mengindahkan instruksi dan malah melakukan manuver zigzag.

"Saat itu ada anggota Polantas yang memberikan isyarat tangan dan instruksi untuk berhenti, namun pengendara tersebut melakukan manuver zigzag dan bahkan sempat melewati seorang anggota Polantas," jelas AKP Rezza.

Baca Juga : Kaca Bus TransJakarta Retak Akibat Dilempar Batu, Polisi Cari Identitas Pelaku

Namun, upaya kabur ini gagal ketika sepeda motor yang dikendarai Kadafiq menabrak Briptu Junaidi dari belakang, tepat di bagian punggung. Briptu Junaidi langsung terjatuh dan mengalami kejang-kejang hingga tak sadarkan diri.

Akibat tabrakan ini, Briptu Junaidi mengalami luka lecet di tangan kanan serta benturan pada bagian belakang kepala. Ia segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Akibat dari kecelakaan ini, Junaidi pingsan dan mengalami luka di tangan serta benturan pada kepala bagian belakang," kata AKP Rezza.

Sementara itu, Kadafiq dan sepeda motornya telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

“Pengendara sepeda motor bernama Kadafiq sudah kami amankan bersama dengan sepeda motornya di Mapolres Ternate,” tambahnya.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, terutama para pelajar SMA, untuk lebih mematuhi aturan lalu lintas, termasuk melengkapi surat-surat kendaraan dan menggunakan atribut yang sesuai.

Razia kendaraan yang dilakukan, seperti di Ternate, bertujuan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.

Baca Juga : Oknum Polisi Aniaya Warga Hingga Tewas di Cilegon, Ini Kronologinya