Taiwan Akan Beri Rp 2,4 Juta Untuk Turis Asing, Simak 3 Faktanya!
Taiwan membuat kebijakan baru untuk turis asing yakni memberikan uang 5.000 dollar Taiwan atau Rp 2,48 juta kepada 500 ribu orang turis asing.
BaperaNews - Taiwan terus berupaya kembalikan kemajuan wisata mereka dengan menarik wisatawan asing melalui subsidi turis Taiwan. Taiwan membuat kebijakan baru untuk turis asing yakni memberi uang 5.000 dollar Taiwan atau Rp 2,48 juta kepada 500 ribu orang turis asing yang ingin pergi wisata ke Negara tersebut.
Hadiah uang juga ditawarkan kepada kelompok turis. Pengajuan proposal kebijakan baru Taiwan untuk turis asing tersebut telah disetujui oleh badan eksekutif wisata setempat.
Sekitar 174,31 dollar Amerika Serikat yang didapat Taiwan dari pendapatan surplus pajak akan dialokasikan untuk kebijakan tersebut selama tiga tahun ke depan.
“Uang diberikan ke berbagai cara, seperti acara promosi pariwisata tahun ini, bukan memberi semuanya sekaligus. Jadi tidak semua turis asing akan menerimanya” tutur Dirjen Pariwisata Taiwan Chang Shi Chung pada Minggu (26/2).
Baca Juga : Arab Saudi Buat Kebijakan Umroh Baru: Boleh Gunakan Visa Kunjungan Hingga Wisata
Berikut sejumlah fakta kebijakan baru Taiwan untuk Turis Asing :
-
Uang dalam bentuk kartu elektronik
Uang Rp 2,4 jutaan yang diberikan untuk turis asing itu tidak berupa uang tunai, namun berupa kartu elektronik yang bisa dipakai untuk segala kebutuhan selama wisata seperti membeli makanan, akomodasi, dan lainnya. Kartu elektronik diberikan setelah turis asing sampai di Taiwan.
-
Bonus untuk hotel dan agen perjalanan
Hotel dan agen perjalanan yang membawa turis asing ke Taiwan juga akan mendapat bonus dari pemerintah. Jika agen perjalanan bisa mendapat turis asing dengan 8-14 anggota, maka akan mendapat bonus 10.000 dolar Taiwan. Jika lebih dari 14 orang turis asing, akan mendapat 20.000 dolar Taiwan. Anggaran tersebut diklaim cukup untuk puluhan ribu tur kelompok.
Sedangkan jika hotel kekurangan staf pekerja, pemerintah akan membantu membayar gaji untuk pekerja baru. 5.000 dollar Taiwan atau Rp 2,48 juta akan diberikan untuk tiap pekerja baru.
Hal ini agar hotel-hotel di Taiwan bisa menaikkan gaji bulanan pekerjanya. Bonus yang didapat hotel berlaku sampai satu tahun, namun pihak hotel tidak boleh menurunkan gaji karyawannya jika pemberian bonus telah berakhir.
-
Indonesia termasuk turis asing Taiwan terbesar
Indonesia termasuk negara dengan kedatangan terbesar ke Taiwan bersama Jepang, Amerika Serikat, HongKong, Eropa, dan Makau. Kelompok turis asing dari Indonesia ialah salah satu yang terbesar jumlahnya. Maka Indonesia juga akan menjadi salah satu negara yang mendapat subsidi turis Taiwan tersebut.
Taiwan menargetkan turis asing meningkat menjadi 6 juta orang di tahun 2023 ini dan di tahun 2025 ditargetkan meningkat menjadi 11 juta orang. Taiwan telah mencabut aturan perbatasan ketat sejak Oktober 2022 usai pandemi Covid-19 terus membaik sehingga diharapkan turis asing banyak berminat untuk wisata ke Taiwan, apalagi dengan adanya program subsidi turis Taiwan.
Baca Juga : Luhut: Candi Borobudur Masih Diuji Coba, Harga Tiket Turis Lokal Rp 100 Ribu