Satpam Kompleks Curi Motor Warganya Sendiri Gegara Masalah Ekonomi

BaperaNews - Polres Metro Depok berhasil mengamankan enam tersangka pencurian motor (curanmor), yang salah satunya terbukti merupakan seorang satpam kompleks.

Keenam pelaku dengan inisial AK, JM, OD, RV, RM, dan DF berhasil ditangkap setelah aksi mereka mencuri motor warga di Puri Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok terungkap. Satu fakta yang menarik adalah salah satu pelaku, JM, yang merupakan satpam di kompleks tersebut.

Dalam pemeriksaan polisi, JM mengakui bahwa dirinya terlibat dalam aksi pencurian motor milik warga di kompleks tempatnya bekerja. "Motor warga di perumahan," ungkap JM tanpa rasa penyesalan.

Lebih lanjut, JM menyebut bahwa motor hasil curiannya digunakan untuk keperluan pribadi sehari-hari. "Buat dipakai doang," tuturnya tanpa beban.

Aksi satpam curi motor yang dilakukan JM terbilang mudah karena gerbang rumah korban yang menjadi sasaran tidak dikunci dengan gembok. Keadaan ini dimanfaatkan dengan baik oleh JM untuk melakukan aksinya.

Baca Juga : Muhyani, Peternak Banten yang Bunuh Pencuri, Dapat Dukungan Menko Polhukam Mahfud Md

Menurut JM, pintu gerbang korban selalu dalam kondisi terbuka saat aksinya dilakukan. "Pintu gerbangnya enggak dikunci. Sebelumnya juga sama pernah melakukan itu (pencurian) belajar sama teman," ungkapnya.

Dalam pengakuan JM kepada polisi, ia menyebut bahwa masalah ekonomi menjadi pemicu utama perbuatannya. Situasi ekonomi sulit yang dihadapi JM mendorongnya untuk terlibat dalam tindakan kriminal, meskipun risikonya adalah kehilangan kepercayaan dari masyarakat yang seharusnya dilindunginya.

Kepala Polres Metro Depok, dalam konferensi pers, menegaskan bahwa keenam tersangka saat ini tengah menjalani proses hukum sesuai dengan perbuatan mereka.

"Kami akan menindak tegas pelaku-pelaku pencurian ini agar memberikan efek jera dan memastikan keamanan masyarakat terjaga," ujar Kepala Polres.

Baca Juga : Usai Jadi Buron, Polisi Berhasil Tangkap Pemulung yang Curi Uang Rp 80 Juta Hingga Emas