Sadis! Seorang Pria Dicongkel Kedua Matanya Saat Acara Vespa di Gunung Putri
Seorang pria bernama Icang Nasution mengalami kejadian mengerikan saat acara Vespa di Gunung Putri, Bogor, di mana kedua matanya dicongkel.
BaperaNews - Peristiwa mengerikan terjadi di Gunung Putri, Bogor, saat acara Vespa pada Minggu (15/9). Seorang pria bernama Icang Nasution mengalami kejadian sadis di mana kedua matanya dicongkel.
Menurut akun X The Scariest Project @ScariestProject, insiden tersebut terjadi di Lapangan Bina Marga.
"Seorang pria dicongkel kedua matanya, karena perselisihan saat event Vespa di Gunung Putri, Bogor," tulis mereka pada Rabu (18/9).
Menariknya, Icang merupakan anggota LSM Garuda Pejuang Masyarakat Indonesia (GPMI). Ketika mendengar kabar ini, Ketua Umum GPMI, Vicky Setiawan, mendesak agar Polsek Gunung Putri segera mengusut tuntas kasus tersebut.
"Peristiwa bermula saat Icang diduga dipaksa mengikuti acara Vespa. Tetapi setibanya di lokasi, dirinya menjadi korban pengeroyokan," jelas Vicky.
Lebih lanjut, terungkap bahwa para pelaku pengeroyokan ini berasal dari Cikarang, dan mereka berinisial O, R, dan N.
Baca Juga: Notaris di Medan Bunuh Suaminya, Lalu Bikin Skenario Korban Tewas karena Kecelakaan
Insiden ini diduga terjadi karena masalah wanita. Pelaku diduga membonceng mantan istri korban, yang menjadi pemicu konflik.
Korban lalu marah dan memukul mantan istrinya. Pelaku yang tak terima langsung menganiaya korban hingga berujung mata korban dicongkel.
"Awalnya, si cewek ini kepalanya dibotolin hingga luka," bunyi pesan yang beredar di kalangan panitia kegiatan Vespa.
Setelah serangan pertama, pelaku merasa tidak terima dan melakukan tindakan balas dendam. Menurut saksi, pelaku dan korban dalam keadaan mabuk minuman keras.
Dalam video yang beredar luas, terlihat pelaku berlumuran darah saat mencongkel mata korban.
Sampai saat ini, pihak kepolisian setempat belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian ini. Namun, berita tentang peristiwa sadis ini telah menyebar di media sosial dan grup komunitas.
Baca Juga: Ayah yang Bunuh 4 Anak di Jagakarsa Divonis Mati oleh Hakim