CDC Kategorikan Indonesia Level 1 Covid 19, Bukti Langkah Sukses Indonesia Atasi Pandemi

BaperaNews - Centers for Disease Control and Prevention (CDC) tengah mengkategorikan negara Indonesia sebagai salah satu negara yang mampu mengatasi covid 19 dengan tingkat penularan yang rendah dengan memberikan level 1 resiko penularan.

Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19) membenarkan dan memberikan penjelasan mengenai alasan CDC mengkategorikan Indonesia pada level 1 tersebut.

Melalui konferensi pers, Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19) menjelaskan bahwa pencapaian yang diraih Indonesia merupakan kerja keras dan upaya yang dilakukan secara berlapis dengan kerjasama dari berbagai lapisan. Mulai dari pemerintah hingga masyarakat saling bekerjasama dengan baik.

“Jika dirincikan pencapaian tersebut hasil dari disiplin protokol kesehatan yang telah dilakukan masyarakat, vaksinasi yang semakin meluas dan meningkat, dan berbagai pembatasan kegiatan masyarakat,” ungkap Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19).

Dalam 3 bulan terakhir, di Indonesia menunjukkan perkembangan kasus covid 19 yang sangat baik hingga saat ini. Kasus aktif harian yang kini tercatat hanya mencapai 700 an orang saja. Dari yang semula puluhan ribu orang, belasan ribu orang, ribuan orang, kini bisa ditekan hingga di angka kurang dari 1000 orang per harinya.

Untuk kasus aktif yang tercatat hanya mencapai 0,29 persen saja dengan tingkat kesembuhan yang sangat tinggi yakni 96,33 persen.

“Membaiknya kasus positif covid 19 di Indonesia, ditandai dengan semakin menggeliatnya mobilitas masyarakat, aktivitas berskala nasional hingga segala bentuk persiapan aktivitas berskala internasional. Dari berbagai perkembangan tersebut, akhirnya dunia mengakui Indonesia bisa mengatasi kasus positif covid 19 dengan sangat baik hingga pantas dikategorikan pada level 1 resiko penularan” ujar Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19).

Berdasarkan data yang diupdate oleh CDC pada tanggal 25 Oktober 2021 lalu, Indonesia memang masuk dalam kategori level 1 bersama negara – negara lainnya seperti New Zealand, Oman, Niger, Butan, Madagaskar, Taiwan, Kuwait, Hongkong, dan Cina.

Sedangkan untuk negara berstatus level 2 (resiko penularan sedang) antara lain seperti Kenya, Nigeria, Ghana, Kolombia, Peru, Pakistan dan India.

Kemudian ada juga negara yang masih berlevel 3 (resiko penularan tinggi) seperti Panama, Korea Selatan, Spanyol, Sri Lanka, Qatar, Rusia, Filipina, Portugal, Jepang, Italia, Jerman, Kanada, Brazil, Australia, dan Argentina.

Banyak juga negara yang masih dikategorikan pada level 4 (resiko penularan sangat tinggi) antara lain Maldives, Irak, Iran, Turki, Thailand, Somalia, Singapura, Saudi Arabia, Malaysia, Israel, Brunei dan Afghanistan.