Putin Hingga PM Inggris Sampaikan Belasungkawa Untuk Korban Gempa Cianjur
Sejumlah pemimpin dunia, termasuk Putin dan PM Inggris ucapkan belasungkawa untuk korban gempa Cianjur yang menyebabkan 13.400 orang harus mengungsi.
Adinegara 
BaperaNews - Gempa Cianjur tidak hanya menjadi duka bagi Indonesia, namun juga dunia. Sejumlah pemimpin dunia menyampaikan ucapan kepada Presiden Jokowi dan para korban gempa. Gempa Cianjur terjadi pada Senin siang (21/11).
“Terimalah ucapan belasungkawa mendalam berkaitan dengan banyaknya korban jiwa dan kerusakan akibat gempa di Provinsi Jawa Barat. Saya sampaikan simpati dan dukungan tulus kepada keluarga dan kerabat korban yang tewas, serta harapan lekas pulih kepada semua orang yang menderita akibat bencana ini” ujar Presiden Rusia Vladimir Putin.
Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak juga menyampaikan pesan serupa, mengaku terkejut dengan adanya gempa Cianjur yang mematikan, terlebih kejadiannya hanya berselang sebentar dari kedatangannya ke Indonesia di KTT G20 Bali.
“Baru pekan lalu, saya rasakan sendiri kehangatan dan kemurahan hati juga kebaikan orang-orang Indonesia. Doa kami untuk para korban. Inggris mendukung Anda Pak Jokowi dan seluruh rakyat Indonesia” tulis PM Inggris Rishi Sunak di Twitter.
Baca Juga : Update! Jumlah Korban Gempa M 5,6 Cianjur Yang Terasa Hingga Jabodetabek
Raja Salman dan putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman pun lebih dulu menyampaikan duka cita mendalam atas gempa Cianjur.
“Raja Salman dan Putra Mahkota telah mengirim pesan Telegram duka cita dan simpati ke Presiden Indonesia Jokowi untuk para korban gempa bumi dahsyat di Cianjur yang membunuh dan melukai ratusan orang”.
Kerajaan Arab Saudi menyampaikan duka cita mendalam kepada seluruh korban yang meninggal dunia. Hingga kini, tercatat ada 268 korban meninggal dunia akibat gempa tersebut. Gempa juga menyebabkan sedikitnya 362 orang luka ringan hingga berat, 2.345 rumah warga rusak berat, dan lebih dari 13.400 orang harus mengungsi.
Kondisi Cianjur Terkini
Terbaru, gempa susulan kembali terjadi pada hari Rabu (23/11) pukul 11.41 WIB. Guncangan terasa di Kampung Garung, Desa Cirumput, Cianjur. Warga pun berhamburan keluar rumah ketika menyadari kembali merasakan getaran gempa.
BMKG menyatakan gempa susulan tersebut berkekuatan 3,9 magnitudo dengan kedalaman 1 km. sejumlah wilayah Cianjur belum mendapat bantuan, warga terpaksa membuat tenda sendiri, ada juga yang tidur di atas reruntuhan.
Warga Cugenang, Kampung Garung, Sarongge, hingga Ciherang belum terjamah bantuan. Warga berharap pemerintah bisa segera memberi bantuan secara merata kepada seluruh korban, terutama untuk anak-anak di Sarongge yang disebut membutuhkan pasokan susu hingga popok.
Baca Juga : BMKG Beri Penjelasan Soal Kekuatan Gempa Cianjur: Tak Besar Tapi Merusak
