Pramugari Dipecat Usai Twerking di Dalam Pesawat
Pramugari Alaska Airlines dipecat setelah viral karena video twerking di pesawat. Diala menjelaskan video itu sebagai ekspresi diri dan meminta dukungan melalui GoFundMe.
Radhita 
BaperaNews - Seorang pramugari dari San Francisco, Amerika Serikat, kehilangan pekerjaannya setelah membagikan video dirinya sedang twerking di dalam pesawat.
Nelle Diala, mantan pramugari Alaska Airlines, mengunggah video tersebut ke TikTok, yang kemudian memicu kontroversi dan berujung pada pemecatannya.
Video berdurasi 15 detik itu menunjukkan Diala menari dan melakukan gerakan twerking di lorong pesawat tanpa penumpang. Dengan mengenakan seragam pramugari, ia memutar lagu "Ghetto" milik E.K.E sebagai latar musik.
Dalam keterangannya, Diala menjelaskan bahwa video tersebut direkam pada pukul 6 pagi saat ia menunggu dua pilot yang belum tiba di pesawat.
Menurut Diala, aksi twerking tersebut adalah cara untuk merayakan berakhirnya masa percobaan kerjanya serta keberhasilannya mengatasi masa kecil yang sulit.
Namun, Alaska Airlines menganggap unggahan tersebut melanggar kebijakan media sosial perusahaan dan memutuskan untuk memberhentikan Diala dari pekerjaannya.
“Saya tidak pernah menyangka video ini, yang bahkan tidak menyebutkan nama maskapai, akan menghancurkan karier saya. Saya menganggap ini adalah video yang tidak berbahaya,” ungkap Diala.
Ia menambahkan bahwa tindakannya tidak bertujuan menyinggung siapa pun, tetapi hanya ekspresi diri.
Keputusan maskapai memecat Diala menuai beragam reaksi di media sosial. Beberapa pengguna TikTok mendukung Diala, menyebut keputusan Alaska Airlines terlalu berlebihan.
Baca Juga : 10 Sisi Gelap Pramugari yang Jarang Diketahui Berdasarkan Cerita Pramugari
Namun, tak sedikit pula yang mengkritik tindakan Diala, mempertanyakan etika merekam video semacam itu dengan mengenakan seragam perusahaan.
“Menurutmu, di dunia mana twerking dengan seragam di pesawat boleh-boleh saja?” tulis seorang pengguna TikTok.
Sementara itu, komentar lain menyebut bahwa Diala telah melakukan pelanggaran serius yang merusak citra maskapai.
Merespons pemecatannya, Diala membuat halaman penggalangan dana di GoFundMe pada 4 Januari 2025.
Halaman tersebut diberi judul “Dukungan untuk Pramugari yang Dipecat Secara Salah” dengan target dana sebesar 12.000 dolar AS. Hingga Jumat (17/1) waktu setempat, penggalangan dana tersebut telah mengumpulkan hampir 3.500 dolar AS.
“Video tersebut menjadi viral dalam semalam, tetapi alih-alih mendapatkan cinta dan dukungan, video itu justru mengundang sorotan yang tak terduga. Meskipun saya menyadari itu adalah keputusan yang buruk, saya tidak pernah berpikir akan kehilangan pekerjaan impian saya karena hal ini,” tulis Diala di halaman GoFundMe tersebut.
Diala mengatakan dana yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga ia menemukan pekerjaan baru.
Ia juga menyatakan telah belajar dari kesalahannya dan berharap orang lain tidak menghakiminya hanya karena satu tindakan tersebut.
“Saya belajar dari kesalahan saya, dan itu tidak mendefinisikan siapa saya sebenarnya,” ujarnya.
Baca Juga : Taruna Akpol Diduga Paksa Pramugari Aborsi demi Selamatkan Karier, Korban Kini Divonis Sulit Hamil
