Polisi Tembak Pelaku Pembunuhan yang Mengamuk di Polres Tarakan

Pria yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan menyebabkan kekacauan di Polres Tarakan. Simak selengkapnya di sini!

Polisi Tembak Pelaku Pembunuhan yang Mengamuk di Polres Tarakan
Polisi Tembak Pelaku Pembunuhan yang Mengamuk di Polres Tarakan. Gambar : iNews/Dok. Usman Coddang

BaperaNews - Seorang yang diduga pelaku pembunuhan mengamuk di Polres Tarakan, Kalimantan Utara, pada Minggu pagi (5/11). Tanpa peringatan, pria paruh baya tersebut menyerbu dengan sebatang besi di tangan, merusak fasilitas dan kendaraan di halaman kantor.

Sekira pukul 07.00 WITA, keadaan di Polres Tarakan tiba-tiba berubah menjadi tegang ketika pelaku pembunuhan yang belum diidentifikasi identitasnya, tiba-tiba datang dan dengan brutal merusak pos penjagaan serta mobil polisi.

"Pelaku datang dan langsung merusak fasilitas Polres Tarakan," ungkap Kasi Humas Polres Tarakan, Ipda Anita Susanti, menggambarkan keadaan saat itu.

Penyerangan yang terjadi bertepatan dengan waktu di mana anggota kepolisian sedang bersiap-siap untuk merespons laporan pembunuhan di wilayah Beringin. Dari penuturan seorang saksi, diketahui bahwa pelaku pembunuhan tersebut berasal dari area Beringin. Saat polisi akan beranjak ke TKP, sang pembunuh tiba di Polres dan langsung melakukan aksinya.

Polisi dengan cepat mengambil langkah preventif demi menjaga keamanan.

"Karena dinilai membahayakan, petugas melakukan tindakan tegas dan melumpuhkan tersangka," kata Ipda Anita Susanti. Keputusan ini diambil ketika pelaku pembunuhan mulai mengamuk, menantang petugas yang bertugas dengan besi yang dibawanya, merusak dua mobil polisi, dan fasilitas lain.

Baca Juga: Dibalik Harmonis, Ini Deretan Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di RI

Pelaku, yang tidak memiliki identitas tersebut akhirnya dibawa ke rumah sakit setelah insiden tersebut. 

Pasca penyerangan, tim penyidik masih bekerja keras untuk mengumpulkan fakta dan barang bukti. Penyelidikan intensif dilakukan untuk menguak motif di balik tindakan pelaku pembunuhan yang mengamuk di Tarakan ini, serta mengidentifikasi korban pembunuhan yang ditemukan di Selumit Pantai.

Keluarga korban pembunuhan telah tiba di Polres untuk memberikan informasi yang dapat membantu penyelidikan.

"Identitas pelaku belum kami kenal, namun penyelidikan akan terus kami lakukan untuk memastikan fakta yang ada," lanjut Ipda Anita Susanti, menegaskan upaya kepolisian dalam mengungkap kasus ini.

Peristiwa ini menjadi peringatan keras atas potensi bahaya yang bisa muncul dari tindakan kekerasan. Polisi mengimbau warga untuk tetap tenang dan mempercayakan proses hukum pada pihak berwenang.

Berita ini mengingatkan kita semua bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Peristiwa di Polres Tarakan ini tidak hanya tentang tindak pembunuhan dan penyerangan, tetapi juga tentang respons cepat dan tegas dari kepolisian demi menjaga ketertiban dan keselamatan warga.

Baca Juga: Tega, Ini Kasus-kasus Pembunuhan Orang Tua yang Dilakukan Anak Sendiri