Polisi Olah TKP Kecelakaan Maut Bus Peziarah Di Ciamis
Tim polisi Jabar membantu menyelidiki olah TKP penyebab kecelakaan maut bus peziarah di Jalan Raya Panjalu Panumbang Ciamis.
Tim Redaksi Baperanews 
BaperaNews - Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar membantu menyelidiki penyebab kecelakaan maut bus wisata Pandawa di Jalan Raya Panjalu Panumbang Ciamis yang terjadi pada hari Sabtu 21 Mei 2022. Dirlantas Polda Jabar, Kombes Romin Thaib mengungkap pihaknya sudah terjunkan tim khusus untuk membantu Satlantas Polres Ciamis melakukan olah TKP.
“Kami sudah kirimkan Subdit Gakkum, malam ini mereka menuju kesana untuk melakukan olah TKP” ujarnya.
Dalam penanganan kecelakaan tersebut, tim TAA (Traffic Accident Analysis) juga diterjunkan ke lokasi untuk bisa mengungkap sebab sebenarnya dari kecelakaan maut tersebut. “Nanti dari Polda akan kesana untuk TAA untuk menentukan sebenarnya kejadiannya seperti apa” imbuhnya.
Sementara itu Polda Banten masih mendata warga Tangerang yang jadi korban kecelakaan, bus diduga mengalami rem blong hingga menabrak rumah warga dan sejumlah kendaraan, hingga ada tiga korban yang meninggal dunia.
Bus wisata tersebut membawa rombongan peziarah dari Balaraja Tangerang ke Situ Lengkong Panjalu, setelah dari Panjalu, bus menuju lokasi Pamijahan Tasikmalaya, dan kejadian terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.
Baca Juga : Tim Kuasa Hukum Kritik Polisi Setop Kasus Pencabulan Anak Luwu Timur
Selain korban meninggal dunia, kecelakaan juga menelan banyak korban luka yakni 24 orang. “Ketika jalan menurun, bus menabrak mikro bus yang ada di kiri jalan, kemudian menabrak motor dan mobil boks yang datang dari arah berlawanan” ujar Kepala Satlantas Polres Ciamik, AKP Zainul menjelaskan kronologi kecelakaannya.
Jumlah kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ada 8, selain itu juga 3 rumah warga rusak karena ditabrak bus yang hilang kendali, setelah menabrak motor dan mobil boks, bus menabrak rumah warga.
Sesaat setelah kejadian, kondisi di TKP sempat direkam oleh warga sekitar, dijelaskan bahwa ada bus menabrak rumah. “Setengah body bus ada di dalam rumah, ekor bus ada di luar rumah” ujar pembuat video yang juga saksi kecelakaan @sandymeidian. Ditunjukkan pula ada tulisan Pandawa di belakang body bus, “Kecelakaan bus nabrak rumah Pari Ciamis, kondisi rumahnya rusak parah” jelas sandy di video tersebut.
Kini polisi dan pihak terkait masih menyelidiki lebih lanjut apa sebab dari kecelakaan maut ini, dugaan sementara ialah bus mengalami rem blong, namun akan diteliti lebih lanjut untuk memastikan sebabnya.
Baca Juga : Partai Ummat Usul Pemilu Berbasis Blockchain Diklaim Hemat Rp 88 T
