Pihak Keluarga Ungkap Penyebab Rima Melati Meninggal Dunia

BaperaNews - Kabar duka datang dari aktris senior Rima Melati. Setelah beberapa hari menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakata Pusat, Rina Melati dikabarkan meninggal dunia, pada Kamis (23/6/2022) pukul 15.14 WIB. Hal ini disampaikan langsung oleh menantu Rima Melati, Marisa Tumbuan.

"Telah berpulang dengan tenang ke pangkuan Tuhan Yang Maha Esa, Ibu Rima Melati, ibunda/mertua terkasih dari Aditya Bimasakti dan Marisa Tumbuan," tulis Marisa.

Marisa juga memohon maaf dan doa atas kepergian Rima Melati.

"Mohon doanya dan mohon dimaafkan semua kesalahan-kesalahan beliau," imbuhnya.

Aditya Tumbuan selaku putra dari Rima Melati mengungkapkan penyebab sang ibunda meninggal dunia. Ia menyebutkan bahwa sebelumnya, Rima Melati masuk Intensive Care Unit (ICU) sejak awal Juni 2022. Rima Melati dirawat di salah satu rumah sakit di kawasan Bintaro.

Kondisi Rima Melati disebut terus menurun saat menjalani perawatan, terlebih karena dirinya disebut mengidap Ulkus dekubitus yang merupakan luka pada kulit dan jaringan di bawahnya akibat tekanan yang berkepanjangan pada kulit.

"Pertama kali masuk Ibu Rima terkena infeksi dari luka bagian belakang, punggung belakang, infeksi tersebut membuat ibu demam tinggi," ujarnya.

Saat dilarikan ke rumah sakit, barulah diketahui ada infeksi lain seperti paru-paru yang mulai terendam air hingga menjalar ke ginjal.

"Lalu kita bawa ke RS langsung ke ICU di sana dirawat kira-kira dua minggu, ternyata ada infeksi lain yang istilahnya merambat dari infeksi pertama yaitu paru-parunya mulai kerendem air harus disedot, dari situ berturut-turut menjalar ke ginjal," tuturnya.

Baca Juga : Heboh! Seorang Wanita Jombang Kena Autoimun Usai Lakukan Suntik Putih

"Menurut saya, kita rasa ginjal itu suatu hal yang memang kalau pasien itu sudah lama di rumah sakit, minum obat, lama-lama mungkin efeknya ke ginjal. Dan dari situ ibu harus dilakukan cuci darah atau HD (Hemodialisa)," imbuhnya.

Hingga akhirnya, pada saat melakukan pencucian darah di RSPAD kondisi Rima Melati tiba-tiba drop dan perawat menyatakan Rima mengalami gagal jantung.

"Jadi, ketika saya mau pindah, sepertinya ibu drop. Dokter langsung lari, perawat lari, bilang ke saya, 'ibu gagal jantung'," ucap Aditya Tumbuan.

"Akhirnya dilakukan pertolongan pertama. Di situ saya merasa bahwa memang sebaiknya ibu sudah saatnya untuk pergi," sambungnya.

Sebagai informasi, wanita yang memiliki nama asli Marjolien Tambajong ini memulai kariernya sebagai bintang film di tahun 60-an. Kariernya semakin gemilang saat mendapatkan penghargaan Piala Citra pertama yang diraihnya pada tahun 1973, sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik di film Intan Berduri.

Lahir di Tondano 22 Agustus 1939, Rima Melati banyak membintangi film-film ternama seperti Djuara Sepatu Roda, Kasih Tak Sampai, Sjumandjaja Lewat Tengah Malam, Kupu-Kupu Putih, Arini I, Arini II, dan Laki-Laki Tak Bernama.

Kariernya terus mengikuti perkembangan zaman hingga ia membintangi beberapa sinetron seperti Wulan, Cinta Tak Pernah Salah, Buku Harian Nayla: 8 Tahun Kemudian.

Rima Melati menikah dengan Frans Tumbuan pada 3 Desember 1973. Keduanya disebut-sebut sebagai pasangan idaman. Frans dan Rima juga ternyata sudah dijodohkan sejak masih berusia 1 tahun dan bertahan hingga maut memisahkan. Dari pernikahan itu, Frans dan Rima memiliki tujuh orang anak.