Penumpang Gojek di Singapura Bakal Kena Biaya Tambahan Bila Batalkan Pesanan dan Buat Driver Menunggu

BaperaNews - Gojek Singapura punya skala tarif berbeda jika dibandingkan dengan tarif yang diterapkan di Indonesia. Perusahaan teknologi layanan transportasi tersebut mengenakan tarif tunggu penumpang hingga 9 dolar Singapura (Rp 95 ribu) di Negara tersebut serta mempersingkat masa tunggu jadi empat menit.

Kebijakan ini mengikuti Grab, salah satu pesaing dan perusahaan teknologi sejenis Gojek yang telah menerapkannya sejak Juli 2022 lalu.

Saat ini, pengguna Gojek Singapura dikenai biaya 4 dolar Singapura (Rp 42.547), jika penumpang membatalkan pesanan lima menit setelah mendapatkan driver Gojek Singapura atau jika membatalkan pesanan saat driver sudah sampai di tempat penjemputan.

Dilansir dari CNN pada Senin (19/9), biaya tunggu yang pertama 3 dolar Singapura dikenakan, jika driver menunggu di lokasi penjemputan lebih dari empat menit, per 26 September 2022. Penumpang pun dikenakan biaya tambahan 3 dolar Singapura per lima menit tambahan, jika driver masih menunggu setelahnya.

Pembatasan dilakukan pada 19 menit setelah driver menunggu sebesar 9 dolar Singapura. Manajemen Gojek Singapura menyebut biaya tambahan tersebut akan memberi pengalaman yang lebih lancar untuk semua pengguna termasuk kepada driver Gojek Singapura.

“Dengan cara seperti ini, mereka akan mendapat kompensasi atas waktu dan usahanya” terangnya.

Baca Juga : Suka Duka Jadi Kurir: Sering Kena Komplain Pelanggan, Gaji Dibayar Per Paket

“Agar tidak dikenai biaya menunggu, pastikan telah memesan hanya ketika Anda siap untuk berangkat dan sudah berada di lokasi penjemputan dalam waktu empat menit sejak driver Anda tiba” sambungnya.

Biaya tersebut berlaku untuk semua layanan Gojek perjalanan yakni GoCar, GoCar Premium, dan GoCar XL.

Penumpang atau pengguna juga bisa meminta peninjauan kembali jika Gojek salah menerapkan biaya menunggu atau biaya pembatalan.

Dan bagi driver Gojek Singapura, mereka bisa membatalkan tanpa penalti hanya setelah berada di lokasi penjemputan selama empat menit.

“Aplikasi akan membantu Anda untuk temukan driver baru jika perjalanan yang Anda pesan dibatalkan” imbuhnya.

Biaya Gojek Singapura lebih disiplin, demi meningkatkan kenyamanan dan kedisiplinan penumpang maupun driver.

Corporate Communication Gojek Indonesia Tahir Saleh ketika ditanya apakah biaya yang sama akan diterapkan juga di Indonesia, belum menjawabnya.

Kemungkinan tarif menunggu dan tarif pembatalan pesanan tersebut belum direncanakan untuk diterapkan di Indonesia mengingat Singapura dan Indonesia punya kalangan konsumen yang berbeda.

Baca Juga : Singapura Menarik Kecap Dan Saus Sambal ABC, BPOM Pastikan Kedua Produk Aman Dikonsumsi