Pemuda Nganjuk Tewas Dibacok Teman Tongkronganya

Seorang pemuda asal Nganjuk tewas dibacok temanya sendiri pada Minggu (9/7). Simak selengkapnya!

Pemuda Nganjuk Tewas Dibacok Teman Tongkronganya
Pemuda Nganjuk Tewas Dibacok Teman Tongkronganya. Gambar : Kreator BaperaNews via Canva.com

BaperaNews - S (27), seorang pemuda asal Desa Teken Glagahan, Kecamatan Loceret, Nganjuk, Jawa Timur nekat membacok temannya sendiri berinisial MDB (28) hingga korban tewas pada Minggu (9/7).

S membunuh MDB pemuda Nganjuk tewas dengan sebilah parang usai pulang dari sebuah acara hajatan di tetangganya. S sudah diamankan aparat kepolisian dan korban telah dibawa ke rumah sakit untuk otopsi.

“Pelaku sudah diamankan, korban meninggal dunia dibawa ke RS Bhayangkara untuk otopsi” kata Kepala Kepolisian Resor Nganjuk AKBP Muhammad.

Baca Juga : Pria Bunuh Pria di Ancol Usai Dilecehkan Secara Seksual

Pelaku Membunuh Korban Karena Uang Rp 50.000

Kejadian pembunuhan terjadi pada Minggu sore (9/7) pukul 16.30 WIB. Bermula ketika S meminjam uang Rp 50.000 ke MDS pemuda Nganjuk tewas dengan tujuan agar ia bisa mengambil uangnya di ATM sebesar Rp 1000.000.

Ketika berada di acara hajatan, korban bertanya tentang uang yang dipinjam pelaku. Pelaku menjelaskan uang sudah dikembalikan ke korban melalui aplikasi dana, namun korban merasa tidak puas karena merasa tidak pernah mendapat pengembalian uang dari pelaku.

“Pelaku pinjam uang, ketika ditanya korban pelaku menjelaskan uang itu sudah dikembalikan melalui aplikasi Dana” sambung Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Nganjuk AKP Supriyanto.

Pelaku dan korban pemuda Nganjuk tewas pun cekcok. Keduanya akhirnya pulang ke rumah masing-masing. Meski begitu, masalah tidak selesai. Pelaku merasa sakit hati dianggap tidak mengembalikan uang yang ia pinjam.

Dengan emosi dan pikiran kalut ia mengambil parang dan datang ke rumah korban. Sampai di rumah korban, S langsung masuk kamar MDB dan membacok leher korban. Korban tewas seketika karena mengalami perdarahan.

“Pelaku pemuda Nganjuk dibacok membunuh korban di kamar korban dengan membacok leher korban tiga kali” terangnya.

Pelaku dan Korban dalam Kondisi Mabuk

Sebelum kejadian pemuda Nganjuk dibacok, pelaku dan korban membantu kegiatan hajatan tetangga. Kades Teken Glagahan Dodi Wicaksono mengungkap keduanya minum minuman keras sampai mabuk di hajatan.

“Saat itulah pelaku menghabisi korban di kamar rumah korban. Ayah korban teriak ketika masuk kamar karena melihat anaknya meninggal dunia dengan genangan darah di sekitar tubuhnya. Teriakan ayah korban didengar tetangga dan tetangga langsung memberi pertolongan” ungkap Dodi.

Tetangga berupaya menolong korban dengan membawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tak bisa diselamatkan karena kehilangan terlalu banyak darah. Korban tewas akibat dibacok pelaku. Pelaku pemuda Nganjuk dibacok sendiri langsung diamankan warga dan dibawa ke kantor polisi.

Baca Juga : Tersangka Pencabulan Anak Tewas Dikeroyok Sesama Tahanan