Menteri Perhubungan Gelar Rapat Koordinasi, Fahd A Rafiq Mendukung Penekanan Keselamatan di Sektor Perkeretaapian
Ketua Umum DPP Bapera memberikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan dalam menggelar rapat koordinasi agar meningkatkan keselamatan terutama di dunia perkeretaapian.
Bapera News - Menteri Perhubungan mengadakan rapat koordinasi di Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur. Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Direktorat Jenderal Perkeretaapian, PT Kereta Api Indonesia (KAI), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan Pemerintah Daerah di Jawa Timur.
Ketua Umum DPP Bapera Fahd El Fouz A Rafiq menyatakan bahwa apresiasi harus diberikan kepada Kementerian Perhubungan dalam menggelar rapat koordinasi agar meningkatkan keselamatan terutama di dunia perkeretaapian.
"Kami mengapresiasi langkah Menteri Perhubungan dalam menggelar rapat koordinasi untuk meningkatkan keselamatan perkeretaapian. Keselamatan publik, termasuk di sektor transportasi, merupakan hal yang sangat penting.” Ujar Fahd A Rafiq, Selasa (23/1).
Dalam rapat tersebut, Menhub menegaskan bahwa aspek keselamatan merupakan hal utama yang harus diperhatikan. Belakangan ini, terjadi sejumlah kecelakaan di sektor perkeretaapian, seperti kecelakaan melibatkan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, KA Pandalungan yang anjlok di emplasemen Stasiun Tanggulangin, dan kejadian di perlintasan sebidang di beberapa daerah.
Baca Juga : Fahd A Rafiq Menyoroti Persiapan Timnas Indonesia Melawan Jepang di Piala Asia 2023
Pemerintah bersama pemangku kepentingan berkomitmen penuh menjaga keselamatan perkeretaapian dan kepercayaan masyarakat, terutama para pengguna setia atau pecinta kereta api. Menhub menjamin bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya perbaikan agar masyarakat merasa aman dan nyaman menggunakan kereta api.
Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, menyampaikan bahwa secara umum, sistem perkeretaapian sudah berjalan dengan baik, tetapi masih terdapat kekurangan-kekurangan. Ia menyoroti tingkat kecelakaan yang masih ada dan menekankan perlunya peningkatan yang bersifat mendasar terkait aspek keselamatan.
“Kami berharap pemerintah terus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan standar keselamatan di semua moda transportasi." Ujar Fahd A Rafiq, Selasa (23/1).
Beberapa langkah konkret yang disiapkan oleh Kemenhub untuk meningkatkan keselamatan perkeretaapian mencakup pembangunan jalur ganda dan peningkatan kualitas jalur kereta sesuai standar track quality index (TQI) kategori 1 dan 2 hingga mencapai 94% pada tahun 2024.
Selain itu, evaluasi sistem persinyalan dan penyelenggaraan operasional kereta api sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan.
Kemenhub juga aktif menangani perlintasan sebidang dengan melibatkan sejumlah pihak, seperti Kementerian PUPR, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan terkait. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan keselamatan dan kualitas layanan perkeretaapian di Indonesia.
Baca Juga : Fahd A Rafiq Menyoroti Pertandingan Sengit di Indonesia Basketball League 2024
Penulis : AG