Kecelakaan Maut Bus Pahala Kencana VS Truk di Tol Tembalang, 2 Orang Dikabarkan Tewas
Dua orang dikabarkan tewas dalam kecelakaan maut antara Bus Pahala Kencana dan truk pasir di Tol Tembalang, Semarang. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Tembalang, tepatnya di KM 430-300, Kota Semarang, pada Senin pagi (1/4). Insiden tersebut melibatkan Bus Pahala Kencana dengan nomor polisi B 742X XX yang bertabrakan dengan sebuah truk pasir, menimbulkan kerugian besar dan merenggut nyawa dua penumpang bus.
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB di jalan tol turunan Tembalang-Jatingaleh, Semarang. Bus Pahala Kencana itu dikemudikan oleh Didik Irawan (41), warga Sukorejo, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang.
Dua korban tewas dalam kecelakaan tersebut telah diidentifikasi sebagai Redo Setiawan (49), warga Dusun Cemara I Utara RT02/RW01, Kelurahan Cemarajaya, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, dan Andy Wijaya (56), warga Magesen Poncol nomor 16 RT07/RW06, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Mobil Terjungkal Tutupi Pintu Tol
Menurut Panit PJR A Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng, Deddy Mulyono, kedua korban meninggal dunia akibat luka berat di kepala yang diderita akibat benturan keras dalam kecelakaan tragis tersebut.
Selain kedua korban tewas, sebanyak lima penumpang bus lainnya mengalami luka-luka, antara lain:
- Dadan Kurnia (50), warga Kampung Babakan, Kelurahan Tambak, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, yang mengalami luka pada tangan kiri hingga patah.
- Teguh Ramdani Saputra (27), warga Danawarih, Kelurahan Danawarih, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, yang mengalami luka pada wajah.
- Maulana Agus H. (50), warga Kampung Buwek Raya, Kelurahan Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, yang mengalami luka terbuka pada kaki kanan.
- Kristina Handayani (38), warga Kampung Cikasungka, Kelurahan Solear, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten, yang mengalami luka cedera kepala ringan.
- Yusa Budi Astuti (30), warga Kampung Kaum, Kelurahan Cilandak, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yang mengalami luka robek pada dahi.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Odong-odong Tabrakan dengan Truk di Banyuputih