Ibu dan Bayi 3 Bulan Bertahan 18 Jam Tanpa Makan Saat Banjir Melanda Demak

Siti Solikhah, dan bayinya terjebak dalam banjir Demak. Terpaksa bertahan tanpa makanan selama 18 jam. Simak selengkapnya di sini!

Feb 13, 2024 - 09:38 Updated: Feb 13, 2024 - 09:39

Ibu dan Bayi 3 Bulan Bertahan 18 Jam Tanpa Makan Saat Banjir Melanda Demak. Gambar : Tribun Jateng/Saiful Ma'sum

BaperaNews - Seorang ibu muda, Siti Solikhah (22), di Desa Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, terjebak dalam banjir bersama bayinya yang masih berusia 3 bulan. Banjir Demak setinggi satu setengah meter telah menggenangi rumah mereka, memaksa mereka bertahan tanpa makanan selama kurang lebih 18 jam.

Solikhah menceritakan momen ketika banjir datang begitu cepat dan menggenangi rumahnya. Dengan panik, ia dan keluarganya bergegas menuju tanggul untuk mengungsi. Meskipun Solikhah telah bersiap dengan beberapa bekal makanan untuk bayinya, namun aliran banjir yang deras membuat mereka kehabisan makanan.

Barang-barang berharga milik Solikhah, seperti surat-surat penting dan bekal makanan, hanyut terbawa arus banjir. Hal ini membuatnya hanya memiliki sedikit makanan ketika mereka harus mengungsi ke tanggul sungai. Dalam keadaan membawa bayi dan bekal yang menipis, Solikhah berharap bantuan segera tiba.

Setelah belasan jam berlalu, Tim SAR akhirnya tiba pada Jumat siang dan berhasil mengevakuasi Solikhah beserta bayinya dan warga lainnya. Setibanya di tenda pengungsian, Solikhah dan bayinya segera mendapatkan perawatan medis untuk memastikan kondisi mereka stabil.

Meskipun mengalami kesulitan selama peristiwa banjir, Solikhah bersyukur karena kondisi bayinya saat ini sudah stabil. Meski sempat mengalami demam ketika dibawa ke pengungsian, namun setelah mendapatkan perawatan medis, kondisi bayi tersebut kini sudah membaik.

Peristiwa banjir di Demak tidak hanya memengaruhi Solikhah dan keluarganya, tetapi juga ribuan warga lainnya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak mencatat bahwa banjir tersebut telah berdampak pada 38 desa yang tersebar di 7 kecamatan.

Kepala Pelaksana BPBD Demak, Agus Nugroho, menjelaskan bahwa hujan lebat di beberapa titik Kabupaten Demak menjadi salah satu penyebab banjir tersebut.