Hari Pahlawan Nasional, Fahd A Rafiq Berikan Motivasi dan Inspirasi
Ketua Umum DPP Bapera, Fahd A Rafiq berikan motivasi dan inspirasi untuk anak bangsa Indonesia pada hari Pahlawan Nasional 2022.
Ahmad Sofyan (Kontributor) - Hari Pahlawan Nasional 10 November 2022 memiliki sejuta arti bagi Bangsa Indonesia. Terdapat jutaan kalimat yang menghiasi Hari Pahlawan 10 November 2022. Namun, sangat disayangkan bahwa sampai detik ini, banyak orang yang masih mengartikan Pahlawan hanya sebatas melawan penjajah.
Banyak narasi yang menggambarkan hari Pahlawan Nasional sebagai sejarah tahunan tanpa makna. Kekuatan narasi tersebut sangat memprihatinkan, Pendidikan Indonesia saat ini masih cukup perih, dibandingkan dengan negara maju.
Fahd A Rafiq memiliki pandangan lain tentang hari Pahlawan Nasional 10 November 2022, menurutnya, “Pahlawan tidak hanya hadir dalam peperangan nyata, melainkan masuknya mereka ke ruang pertahanan dan internal. Sebagai masyarakat, kita harus mengembangkan lebih luas lagi kata pahlawan tersebut. Karena pahlawan adalah sosok yang selalu hadir membawa kebaikan bagi sekitarnya”.
Fahd A Rafiq mengatakan “Untuk mereka yang ingin terjun ke dunia politik dan bakal bertanding dalam pemilu 2024, mereka harus menjadi sosok pahlawan wong cilik. Mereka harus lebih banyak mendengar apa kebutuhan masyarakat. karena dari mendengar langsung bisa diterjemahkan otak dan dipertimbangkan oleh hati. Setelah itu baru mata melihat situasi dan kondisi secara konkrit dan nyata.
“Indonesia masih membutuhkan seorang pahlawan yang dapat mengatasi keterbatasan akses pendidikan, minimnya kualitas SDM, persoalan batas wilayah, kasus kekerasan terhadap anak, nasib pasokan pangan,” ujarnya.
Pahlawan menurut Fahd A Rafiq harus mempunyai jiwa daya juang, keberanian, dan pantang menyerah, “Para pahlawan dari generasi selanjutnya wajib dibentuk dari dini. Untuk generasi Zilenial dan generasi Milenial harus menunjukan sebagai juara untuk memberikan inspirasi.
Hal tersebut juga disampaikan oleh Mendikbudristek, Nadiem Makarim bahwa konsep manajemen dan empower talent itu sangat penting. Karena saat ini anak-anak di Indonesia mengalami rendahnya kepercayaan diri yang membuat mereka tidak percaya untuk mencapai hal-hal yang luar biasa.
Baca Juga : Fahd A Rafiq Terjemahkan Lagu Indonesia Raya 3 Stanza
Fahd A Rafiq menilai banyak anak muda yang mempunyai kemampuan dan menghasilkan prestasi, “Identifikasi yang baik bagaimana membina, mendukung, meningkatkan fisibilitas mereka sehingga tertarik ke atas untuk capai prestasi setinggi itu. Mental pemenang harus secepatnya ditanamkan pada generasi Z dan generasi selanjutnya,” ungkapnya.
Sebagai anak bangsa, kita harus percaya dengan kekuatan diri sendiri. Karena anak-anak adalah tunas bangsa Indonesia. Fahd A Rafiq menegaskan bahwa anak-anak wajib mempelajari nilai pantang menyerah, berani, jujur, dan cinta tanah air.
Namun, dalam bidang politik Fahd A Rafiq menyinggung para anak muda Indonesia masih banyak keraguan untuk bersikap dan terlalu menggebu-gebu mengutarakan pilihan. Terkait permasalahan politik yang terjadi di Indonesia, Fahd A Rafiq memberikan saran agar anak muda Indonesia harus lebih banyak membaca, karena membaca memiliki daya imajinasi yang luar biasa yang mengakibatkan kita punya keluasan hati, tidak mudah diprovokasi hingga tidak mudah menjadi orang yang menghakimi.
Fahd A Rafiq tidak pernah lelah memberikan inspirasi dan motivasi, karena usia seorang manusia terlalu singkat untuk dilewati tanpa melakukan perubahan.
“Ketika para pahlawan kita dahulu menggelorakan kehendak Bersatu (Marilah kita berseru Indonesia bersatu), saya hari ini menyibukkan diri untuk memberikan motivasi dan inspirasi, serta siap berpartisipasi untuk memperbaiki negeri ini,” imbuhnya.
Untuk membuat para pahlawan terdahulu bangga, kita jangan pernah lelah untuk menciptakan generasi yang akan mengharumkan Indonesia dengan karya nyata.
Para pahlawan Indonesia menitipkan masa depan bangsa ini agar jangan biarkan jiwa generasi selanjutnya hangus oleh ego dan dendam. Karena kebencian tersebut harus dihancurkan dengan pikiran positif, solidaritas, dan kepedulian.
“Maka dari itu di hari Pahlawan Nasional ini kita harus berjuang untuk menaikkan kembali level Indonesia ke taraf yang seharusnya, karena Perjuangan itu bukan proses penderitaan menuju tujuan, tapi proses memantaskan diri untuk meraih tujuan,” tutup Fahd A Rafiq.
Penulis : Ahmad Sofyan (Bapera Pusat)