Gaji Belum Dibayar 8 Bulan, Rumah Mewah Ini Digeruduk Orang NTT yang Diduga Teman ART

BaperaNews - Rumah mewah di Jakarta menjadi pusat perhatian setelah sejumlah orang, diduga berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT), menggeruduknya. Penggerudukan ini dilakukan sebagai protes atas tidak dibayarnya gaji asisten rumah tangga (ART) selama delapan bulan oleh sang majikan.

Aksi tersebut viral di media sosial, memancing reaksi netizen serta belum adanya keterangan resmi dari pihak berwenang.

Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial, tampak sejumlah orang berkumpul di halaman rumah mewah tersebut. Para penggeruduk, sebagian besar diduga merupakan teman-teman ART yang sama-sama berasal dari NTT, menyuarakan ketidakpuasan atas kondisi tersebut.

Mereka menuntut agar gaji ART yang belum dibayar selama delapan bulan segera diselesaikan oleh sang majikan.

Perekam video menyampaikan bahwa pihak rumah telah membayar gaji yang tertunggak dan mengembalikan barang-barang yang disita.

Namun, para penggeruduk tetap bersikeras untuk memastikan bahwa hak-hak para ART tidak digaji ini dipenuhi sepenuhnya. Mereka menyatakan bahwa mereka akan tetap berada di lokasi tersebut hingga gaji yang belum dibayar benar-benar diterima oleh para ART.

"Sampai hak kalian dibayarkan baru kami pulang. Kalau enggak suruh datang, jelaskan, bayar sekarang dong kenapa tidak bisa," kata penggeruduk tersebut.

Tak lama, dalam video, pria berkaus hitam yang diduga majikan ART tersebut menunjukkan layar handphone-nya kepada salah satu perempuan. Diduga pria tersebut menunjukkan bukti terkait pembayaran gaji yang belum dibayar sebelumnya.

Baca Juga: Suami dari Bos Skincare Makassar Selingkuh dengan 3 ART, Salah Satunya Curi Uang Rp700 Juta

"Sudah ya, sudah? Cek sudah masuk belum gajinya. Sudah dibayar dan barang-barang yang disita sudah dikembalikan semua," kata perekam video.

Sejumlah netizen memberikan dukungan terhadap aksi tersebut, menilai bahwa pemilik rumah yang mampu memiliki rumah mewah dan mobil mewah seharusnya juga mampu membayar gaji ART dengan tepat waktu.

"Aku setuju dengan tindakan ini. Kalau lihat rumah dan mobilnya, orang ini cukup berada. Kalau tidak memberikan gaji, jauhkanlah keluarga tersebut dari rezeki 8 bulan ke depan!" tulis akun @raslo***.

Mereka mengecam sikap pelit yang tidak manusiawi terhadap para pekerja rumah tangga yang telah bekerja keras selama delapan bulan tanpa mendapatkan imbalan yang layak.

"Kalo gak mampu bayar jgn pakai ART lah, atau memang dasarnya pelit," komentar lainnya dari akun @er****.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang terkait tindakan penggerudukan tersebut. Namun, aksi ini telah menarik perhatian publik dan menjadi pembicaraan hangat di media sosial, menyoroti pentingnya perlindungan hak-hak pekerja, termasuk di antaranya adalah pembayaran gaji yang tepat waktu.

Baca Juga: Kesha Ratuliu Curhat Difitnah ART, Disebut Cuma Kasih Makan Sehari Sekali