Fakta Kebakaran di Kedoya Utara: 40 Rumah Terbakar, 100 Orang Mengungsi
Kebakaran hebat terjadi di Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (6/4). Insiden tersebut membuat 40 rumah habis terbakar dan 100 orang mengungsi.
BaperaNews - Kebakaran Kedoya Utara terjadi begitu cepat di Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (6/4) malam. Kebakaran tersebut melahap 40 rumah yang berada di Jalan Pesing Koneng rt 14 rw 2 Kedoya Utara, membuat 30 KK dengan 100 orang di dalamnya mengungsi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkap kebakaran di Kedoya Utara berasal dari api kompor yang ditinggal ketika dipakai memasak di salah satu rumah warga. Api pun membesar membakar rumah dan merembet ke rumah-rumah lain di sekitarnya.
“Jumlah pengungsi ada 30 KK yang isinya 100 jiwa” tutur Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji pada Jumat (4/7).
Pengungsi tersebut terdiri dari 39 laki-laki, 30 wanita, 10 balita, 18 anak-anak, 2 ibu hamil, dan 1 orang pria disabilitas umur 48 tahun.
Api bisa padam usai 15 menit pemadam kebakaran dikerahkan. Mobil pemadam kebakaran berasal dari Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Tim Reaksi Cepat (TRC), BPBD, PLN (Perusahaan Listrik Negara), PMI (Palang Merah Indonesia), Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Polsek, Koramil, dan lainnya.
Semua korban kebakaran di Kedoya Utara telah dievakuasi, diamankan di dua lokasi pengungsian di tenda BPBD yang berada di rt 15 rw 2 dan tenda Dinsos DKI Jakarta yang berlokasi di rt 13 rw 2.
Baca Juga : Satpam dan Sopir Ambulans RS di Madiun Ditangkap Polisi Usai Edarkan Sabu
Belum diketahui berapa jumlah kerugian yang dialami warga, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun warga banyak kehilangan harta benda dan dokumen pentingnya karena rumahnya terlalap api.
Dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian, kebakaran dipastikan terjadi karena salah satu kompor di rumah warga meledak usai ditinggal terlalu lama ketika memasak. Banyaknya rumah warga yang sangat berdekatan membuat api mudah merambat.
Kompor yang tidak diawasi dengan baik ketika memasak bisa menimbulkan berbagai resiko termasuk meledak dan kebakaran. Diharapkan kejadian ini bisa menjadi pelajaran untuk warga yang meninggalkan kompor menyala tersebut, sebab akibat keteledorannya membuat puluhan rumah warga lain terdampak dan mengungsi akibat kehilangan tempat tinggalnya.
Awasi selalu listrik, kompor, maupun sumber api lain di rumah Anda, matikan jika tidak dipakai dan selalu cek semua perangkatnya dalam keadaan baik agar terhindar dari segala bahaya.
Baca Juga : Polisi Gerebek Gudang Narkoba di Bekasi, Barang Bukti Hingga 3 Buah Truk