Elon Musk Disambut Menko Luhut Ketika Tiba di Bali

Elon Musk hadir di Bali untuk meresmikan layanan Starlink dan berbicara di World Water Forum ke-10. Layanan ini sudah dapat digunakan di Indonesia. Baca selengkapnya di sini!

Elon Musk Disambut Menko Luhut Ketika Tiba di Bali
Elon Musk Disambut Menko Luhut Ketika Tiba di Bali. Gambar : Instagram/@luhut.pandjaitan

BaperaNews - Elon Musk dipastikan akan mendarat di Bali untuk peresmian layanan internet miliknya, Starlink. Kabar ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, dalam pembukaan World Water Forum ke-10 yang diselenggarakan di Bali pada Sabtu (18/05).

Menurut Luhut Binsar Pandjaitan, Elon Musk tiba di Bali pada pagi hari jam 08.00 dan akan menghadiri acara peluncuran Starlink bersama beberapa menteri Indonesia, termasuk Menteri Kesehatan, Menteri Komunikasi dan Informatika, serta Menteri Kelautan dan Perikanan. 

Peresmian Starlink di Bali dianggap sebagai langkah positif bagi Indonesia karena akan memberikan cakupan internet yang baik, terutama bagi daerah-daerah terpencil.

Selain itu, Elon Musk juga dijadwalkan untuk memberikan pidato pada pembukaan World Water Forum ke-10 di Bali. Acara tersebut, yang berlangsung dari 18 hingga 24 Mei 2024, menjadi forum bagi para pemangku kebijakan dan pelaku industri untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam menyelesaikan tantangan terkait air.

Meskipun belum diresmikan, layanan Starlink sudah dapat digunakan di Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengonfirmasi bahwa Starlink telah melewati tahap Uji Laik Operasi (ULO) dan rencananya akan diuji coba di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada pertengahan Mei ini.

Baca Juga: Elon Musk Akan Datang ke Indonesia untuk Resmikan Starlink di Bali

Namun, beberapa pengguna di wilayah Bandung sudah mulai menggunakan layanan tersebut.

Situs Starlink Indonesia sudah aktif dan telah mengumumkan harga langganan serta produk yang ditawarkan. Harga langganan bulanan untuk paket 'Standar' adalah Rp750.000 dengan kuota tanpa batas. Selain itu, terdapat juga perangkat keras 'Standar Teraktualisasi' yang dipatok seharga Rp7.800.000.

Starlink Indonesia juga menawarkan uji coba selama 30 hari, dengan garansi pengembalian dana penuh jika pelanggan tidak puas dengan layanan tersebut. Meskipun layanan Starlink Indonesia belum sepenuhnya tersedia, masyarakat yang tertarik dapat mendaftarkan email mereka untuk mendapatkan notifikasi ketersediaan layanan tersebut.

Proses pemesanan layanan internet Starlink Indonesia juga dapat dilakukan secara online melalui laman resmi Starlink Indonesia. Pelanggan hanya perlu mengisi informasi kontak dan alamat pengiriman, serta membayar biaya pengiriman dan penanganan sesuai dengan alamat yang dimasukkan.

Baca Juga: Elon Musk Akan Pungut Biaya pada Pengguna Baru X untuk Berinteraksi dengan Postingan