Diganggu Saat Makan, Pria di Bandung Tembak Mati Kucing Pakai Airsoft Gun
Pria di Bandung ditangkap usai menembak mati kucing liar dengan airsoft gun. Aksinya viral di media sosial dan menuai kecaman dari komunitas pecinta hewan.
Radhita 
BaperaNews - Seorang pria di Bandung, Jawa Barat, berinisial SK, ditangkap pihak kepolisian setelah menembak mati seekor kucing liar menggunakan airsoft gun.
Insiden ini terjadi pada Sabtu (8/2/2025) di kawasan Cibiru, Kota Bandung, dan menjadi viral di media sosial setelah video kejadian diunggah oleh pelaku.
Kapolsek Panyileukan, Kompol Kurnia, menjelaskan bahwa kejadian berawal saat SK sedang makan di rumah saudaranya di Jalan Cilengkrang, Kelurahan Cisurupan. Seekor kucing liar mendekatinya, yang dianggap mengganggu waktu makan.
SK mencoba mengusir kucing tersebut, tetapi hewan itu justru mencakar tangannya. Merasa marah, pelaku membawa kucing itu ke halaman rumah dan menembaknya menggunakan airsoft gun hingga mati.
Setelah melakukan penembakan, pelaku merekam aksinya menggunakan ponsel dan mengunggahnya ke status WhatsApp.
Dalam video tersebut, terlihat SK mengenakan pakaian hitam sambil memegang senjata airsoft gun dan menembak kucing itu hingga terkapar. Setelah itu, bangkai kucing dibuang ke selokan.
Baca Juga : Kucing Ditendang Hingga Mati oleh Pria di Cianjur, Picu Kemarahan Netizen
Video yang tersebar luas di media sosial ini mengundang reaksi keras dari berbagai pihak, terutama komunitas pecinta kucing. Banyak yang mengecam tindakan tersebut, sehingga komunitas pecinta hewan segera mencari informasi mengenai pelaku.
Setelah video pria menembak kucing tersebut viral, komunitas pecinta kucing mendatangi Mapolsek Panyileukan bersama SK pada Kamis (13/2/2025) untuk melaporkan perbuatannya. Pihak kepolisian kemudian mengamankan pelaku dan melakukan interogasi lebih lanjut.
Kapolsek Panyileukan, Kompol Kurnia, membenarkan bahwa SK telah diamankan dan diperiksa terkait tindakan penembakan tersebut. Selain itu, pelaku juga diminta memberikan klarifikasi dan membuat video permohonan maaf.
Dalam video permohonan maaf yang dibuat di kantor polisi, SK mengakui perbuatannya dan menyatakan penyesalan atas tindakannya.
"Saya memohon maaf kepada komunitas pecinta kucing dan netizen di Indonesia atas perilaku saya yang melanggar hukum dengan sengaja membunuh kucing. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Jika saya mengulangi, saya siap dihukum," ujar SK dalam video tersebut.
Baca Juga : Pria Tega Tembak Kucing Pakai Senapan Angin hingga Mati di Kelapa Gading
